অর্থসমূহের অনুবাদ সূরা সূরা আশ-শুআরা - ইন্দোনেশীয় ভাষায় অনুবাদ - কমপ্লেক্স - আল-কুরআনুল কারীম বিশ্বকোষ

Surah Asy-Syu'arā`

আয়াত: 1

طسٓمٓ

Ṭā Sīm mīm 1074

1074. Lihat catatan kaki nomor 10.

আয়াত: 2

تِلۡكَ ءَايَٰتُ ٱلۡكِتَٰبِ ٱلۡمُبِينِ

Inilah ayat-ayat Al-Qur`ān yang menerangkan.

আয়াত: 3

لَعَلَّكَ بَٰخِعٞ نَّفۡسَكَ أَلَّا يَكُونُواْ مُؤۡمِنِينَ

Boleh jadi kamu (Muhammad) akan membinasakan dirimu karena mereka 1075 tidak beriman.

1075. Maksudnya, penduduk Mekah.

আয়াত: 4

إِن نَّشَأۡ نُنَزِّلۡ عَلَيۡهِم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ ءَايَةٗ فَظَلَّتۡ أَعۡنَٰقُهُمۡ لَهَا خَٰضِعِينَ

Jika kami kehendaki, niscaya Kami menurunkan kepada mereka mukjizat dari langit, maka senantiasa kuduk-kuduk mereka tunduk kepadanya.

আয়াত: 5

وَمَا يَأۡتِيهِم مِّن ذِكۡرٖ مِّنَ ٱلرَّحۡمَٰنِ مُحۡدَثٍ إِلَّا كَانُواْ عَنۡهُ مُعۡرِضِينَ

Dan sekali-kali tidak datang kepada mereka suatu peringatan baru 1076 dari Tuhan Yang Maha Pemurah, melainkan mereka selalu berpaling darinya.

1076. Maksudnya, ayat-ayat Al-Qur`ān yang baru diturunkan.

আয়াত: 6

فَقَدۡ كَذَّبُواْ فَسَيَأۡتِيهِمۡ أَنۢبَٰٓؤُاْ مَا كَانُواْ بِهِۦ يَسۡتَهۡزِءُونَ

Sungguh mereka telah mendustakan (Al-Qur`ān), maka kelak akan datang kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu mereka perolok-olokkan.

আয়াত: 7

أَوَلَمۡ يَرَوۡاْ إِلَى ٱلۡأَرۡضِ كَمۡ أَنۢبَتۡنَا فِيهَا مِن كُلِّ زَوۡجٖ كَرِيمٍ

Dan apakah mereka tidak memperhatikan bumi, berapakah banyaknya Kami tumbuhkan di bumi itu pelbagai macam tumbuh-tumbuhan yang baik?

আয়াত: 8

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat suatu tanda kekuasaan Allah. Dan kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 9

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya, Tuhan-mu benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 10

وَإِذۡ نَادَىٰ رَبُّكَ مُوسَىٰٓ أَنِ ٱئۡتِ ٱلۡقَوۡمَ ٱلظَّٰلِمِينَ

Dan (ingatlah) ketika Tuhan-mu menyeru Musa (dengan firman-Nya), "Datangilah kaum yang zalim itu,

আয়াত: 11

قَوۡمَ فِرۡعَوۡنَۚ أَلَا يَتَّقُونَ

(yaitu) kaum Firʻawn . Mengapa mereka tidak bertakwa?"

আয়াত: 12

قَالَ رَبِّ إِنِّيٓ أَخَافُ أَن يُكَذِّبُونِ

Berkata Musa, "Ya Tuhan-ku, sesungguhnya aku takut bahwa mereka akan mendustakan aku.

আয়াত: 13

وَيَضِيقُ صَدۡرِي وَلَا يَنطَلِقُ لِسَانِي فَأَرۡسِلۡ إِلَىٰ هَٰرُونَ

Dan (karenanya), sempitlah dadaku dan tidak lancar lidahku, maka utuslah (Jibril) kepada Hārūn 1077.

1077. Maksudnya agar Hārūn itu diangkat menjadi rasul untuk membantunya.

আয়াত: 14

وَلَهُمۡ عَلَيَّ ذَنۢبٞ فَأَخَافُ أَن يَقۡتُلُونِ

Dan aku berdosa terhadap mereka 1078, maka aku takut mereka akan membunuhku".

1078. Musa ‘Alaihissalām mengatakan dia berdosa terhadap orang-orang Mesir adalah menurut anggapan orang­orang Mesir itu. Sebenarnya, Musa ‘Alaihissalām tidak berdosa sebab dia membunuh orang Mesir itu tidak dengan sengaja. Selanjutnya, lihat Surah (28) Al-Qaṣaṣ ayat 15.

আয়াত: 15

قَالَ كَلَّاۖ فَٱذۡهَبَا بِـَٔايَٰتِنَآۖ إِنَّا مَعَكُم مُّسۡتَمِعُونَ

Allah berfirman, "Jangan takut (mereka tidak akan dapat membunuhmu), maka pergilah kamu berdua dengan membawa ayat-ayat Kami (mukjizat-mukjizat); sesungguhnya Kami bersamamu mendengarkan (apa-apa yang mereka katakan),

আয়াত: 16

فَأۡتِيَا فِرۡعَوۡنَ فَقُولَآ إِنَّا رَسُولُ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Maka datanglah kamu berdua kepada Firʻawn dan katakanlah olehmu, "Sesungguhnya Kami adalah rasul Tuhan semesta alam,

আয়াত: 17

أَنۡ أَرۡسِلۡ مَعَنَا بَنِيٓ إِسۡرَٰٓءِيلَ

lepaskanlah Bani Isrā`īl (pergi) beserta kami".

আয়াত: 18

قَالَ أَلَمۡ نُرَبِّكَ فِينَا وَلِيدٗا وَلَبِثۡتَ فِينَا مِنۡ عُمُرِكَ سِنِينَ

Firʻawn menjawab, "Bukankah kami telah mengasuhmu di antara (keluarga) kami waktu kamu masih kanak-kanak dan kamu tinggal bersama kami beberapa tahun dari umurmu 1079.

1079. Nabi Musa ‘Alaihissalām tinggal bersama Firʻawn kurang lebih 18 tahun sejak kecil.

আয়াত: 19

وَفَعَلۡتَ فَعۡلَتَكَ ٱلَّتِي فَعَلۡتَ وَأَنتَ مِنَ ٱلۡكَٰفِرِينَ

dan kamu telah berbuat suatu perbuatan yang telah kamu lakukan itu 1080 dan kamu termasuk golongan orang-orang yang tidak membalas guna.

1080. Maksudnya ialah perbuatan Nabi Musa ‘Alaihissalām membunuh orang Qibṭi. Selanjutnya, lihat Surah (28) Al-Qaṣaṣ ayat 15.

আয়াত: 20

قَالَ فَعَلۡتُهَآ إِذٗا وَأَنَا۠ مِنَ ٱلضَّآلِّينَ

Berkata Musa, "Aku telah melakukannya, sedang aku pada waktu itu termasuk orang-orang yang khilaf.

আয়াত: 21

فَفَرَرۡتُ مِنكُمۡ لَمَّا خِفۡتُكُمۡ فَوَهَبَ لِي رَبِّي حُكۡمٗا وَجَعَلَنِي مِنَ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Lalu aku lari meninggalkan kamu ketika aku takut kepadamu, kemudian Tuhan-ku memberikan kepadaku ilmu serta Dia menjadikanku salah seorang di antara rasul-rasul.

আয়াত: 22

وَتِلۡكَ نِعۡمَةٞ تَمُنُّهَا عَلَيَّ أَنۡ عَبَّدتَّ بَنِيٓ إِسۡرَٰٓءِيلَ

Budi yang kamu limpahkan kepadaku itu adalah (disebabkan) kamu telah memperbudak Bani Isrā`īl".

আয়াত: 23

قَالَ فِرۡعَوۡنُ وَمَا رَبُّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Firʻawn bertanya, "Siapa Tuhan semesta alam itu?"

আয়াত: 24

قَالَ رَبُّ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ وَمَا بَيۡنَهُمَآۖ إِن كُنتُم مُّوقِنِينَ

Musa menjawab, "Tuhan Pencipta langit dan bumi dan apa-apa yang di antara keduanya (Itulah Tuhan-mu), jika kamu sekalian (orang-orang) mempercayai-Nya".

আয়াত: 25

قَالَ لِمَنۡ حَوۡلَهُۥٓ أَلَا تَسۡتَمِعُونَ

Berkata Firʻawn kepada orang-orang sekelilingnya, "Apakah kamu tidak mendengarkan?"

আয়াত: 26

قَالَ رَبُّكُمۡ وَرَبُّ ءَابَآئِكُمُ ٱلۡأَوَّلِينَ

Musa berkata (pula), "Tuhan kamu dan Tuhan nenek-nenek moyang kamu yang dahulu".

আয়াত: 27

قَالَ إِنَّ رَسُولَكُمُ ٱلَّذِيٓ أُرۡسِلَ إِلَيۡكُمۡ لَمَجۡنُونٞ

Firʻawn berkata, "Sesungguhnya rasulmu yang diutus kepada kamu sekalian benar-benar orang gila".

আয়াত: 28

قَالَ رَبُّ ٱلۡمَشۡرِقِ وَٱلۡمَغۡرِبِ وَمَا بَيۡنَهُمَآۖ إِن كُنتُمۡ تَعۡقِلُونَ

Musa berkata, "Tuhan yang menguasai timur dan barat dan apa yang ada di antara keduanya; (Itulah Tuhan-mu) jika kamu mempergunakan akal".

আয়াত: 29

قَالَ لَئِنِ ٱتَّخَذۡتَ إِلَٰهًا غَيۡرِي لَأَجۡعَلَنَّكَ مِنَ ٱلۡمَسۡجُونِينَ

Firʻawn berkata, "Sungguh jika kamu menyembah Tuhan selain aku, benar-benar aku akan menjadikan kamu salah seorang yang dipenjarakan".

আয়াত: 30

قَالَ أَوَلَوۡ جِئۡتُكَ بِشَيۡءٖ مُّبِينٖ

Musa berkata, "Dan apakah (kamu akan melakukan itu) kendatipun aku tunjukkan kepadamu sesuatu (keterangan) yang nyata?"

আয়াত: 31

قَالَ فَأۡتِ بِهِۦٓ إِن كُنتَ مِنَ ٱلصَّٰدِقِينَ

Firʻawn berkata, "Datangkanlah sesuatu (keterangan) yang nyata itu, jika kamu adalah termasuk orang-orang yang benar".

আয়াত: 32

فَأَلۡقَىٰ عَصَاهُ فَإِذَا هِيَ ثُعۡبَانٞ مُّبِينٞ

Maka Musa melemparkan tongkatnya, lalu tiba-tiba tongkat itu (menjadi) ular yang nyata.

আয়াত: 33

وَنَزَعَ يَدَهُۥ فَإِذَا هِيَ بَيۡضَآءُ لِلنَّٰظِرِينَ

Dan ia menarik tangannya (dari dalam bajunya), maka tiba-tiba tangan itu jadi putih (bersinar) bagi orang-orang yang melihatnya.

আয়াত: 34

قَالَ لِلۡمَلَإِ حَوۡلَهُۥٓ إِنَّ هَٰذَا لَسَٰحِرٌ عَلِيمٞ

Firʻawn berkata kepada pembesar-pembesar yang berada sekelilingnya, "Sesungguhnya Musa ini benar-benar seorang ahli sihir yang pandai,

আয়াত: 35

يُرِيدُ أَن يُخۡرِجَكُم مِّنۡ أَرۡضِكُم بِسِحۡرِهِۦ فَمَاذَا تَأۡمُرُونَ

ia hendak mengusir kamu dari negerimu sendiri dengan sihirnya; maka karena itu apakah yang kamu anjurkan?"

আয়াত: 36

قَالُوٓاْ أَرۡجِهۡ وَأَخَاهُ وَٱبۡعَثۡ فِي ٱلۡمَدَآئِنِ حَٰشِرِينَ

Mereka menjawab, "Tundalah (urusan) dia dan saudaranya dan kirimkanlah ke seluruh negeri orang-orang yang akan mengumpulkan (ahli sihir),

আয়াত: 37

يَأۡتُوكَ بِكُلِّ سَحَّارٍ عَلِيمٖ

niscaya mereka akan mendatangkan semua ahli sihir yang pandai kepadamu".

আয়াত: 38

فَجُمِعَ ٱلسَّحَرَةُ لِمِيقَٰتِ يَوۡمٖ مَّعۡلُومٖ

Lalu, dikumpulkanlah ahli-ahli sihir pada waktu yang ditetapkan pada hari yang maklum 1081,

1081. Yaitu pada waktu pagi pada hari yang dirayakan.

আয়াত: 39

وَقِيلَ لِلنَّاسِ هَلۡ أَنتُم مُّجۡتَمِعُونَ

dan dikatakan kepada orang banyak, "Berkumpullah kamu sekalian,

আয়াত: 40

لَعَلَّنَا نَتَّبِعُ ٱلسَّحَرَةَ إِن كَانُواْ هُمُ ٱلۡغَٰلِبِينَ

semoga kita mengikuti ahli-ahli sihir jika mereka adalah orang-orang yang menang 1082"

1082. Maksudnya ialah bahwa mereka mengharapkan benar-benar ahli sihir itulah yang akan menang.

আয়াত: 41

فَلَمَّا جَآءَ ٱلسَّحَرَةُ قَالُواْ لِفِرۡعَوۡنَ أَئِنَّ لَنَا لَأَجۡرًا إِن كُنَّا نَحۡنُ ٱلۡغَٰلِبِينَ

Maka tatkala ahli-ahli sihir datang, mereka pun bertanya kepada Firʻawn , "Apakah kami sungguh-sungguh mendapat upah yang besar jika kami adalah orang-orang yang menang?"

আয়াত: 42

قَالَ نَعَمۡ وَإِنَّكُمۡ إِذٗا لَّمِنَ ٱلۡمُقَرَّبِينَ

Firʻawn menjawab, "Ya, kalau demikian, sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan menjadi orang yang didekatkan (kepadaku)".

আয়াত: 43

قَالَ لَهُم مُّوسَىٰٓ أَلۡقُواْ مَآ أَنتُم مُّلۡقُونَ

Berkatalah Musa kepada mereka, "Lemparkanlah apa yang hendak kamu lemparkan".

আয়াত: 44

فَأَلۡقَوۡاْ حِبَالَهُمۡ وَعِصِيَّهُمۡ وَقَالُواْ بِعِزَّةِ فِرۡعَوۡنَ إِنَّا لَنَحۡنُ ٱلۡغَٰلِبُونَ

Lalu mereka melemparkan tali-temali dan tongkat-tongkat mereka dan berkata, "Demi kekuasaan Firʻawn , sesungguhnya kami benar-benar akan menang".

আয়াত: 45

فَأَلۡقَىٰ مُوسَىٰ عَصَاهُ فَإِذَا هِيَ تَلۡقَفُ مَا يَأۡفِكُونَ

Kemudian, Musa melemparkan tongkatnya, maka tiba-tiba ia menelan benda-benda palsu yang mereka ada-adakan itu 1083.

1083. Maksudnya, tali-temali dan tongkat-tongkat yang dilemparkan ahli sihir itu yang terbayang seolah-olah menjadi ular. Semuanya ditelan oleh tongkat Musa ‘Alaihissalām yang benar-benar menjadi ular.

আয়াত: 46

فَأُلۡقِيَ ٱلسَّحَرَةُ سَٰجِدِينَ

Maka tersungkurlah ahli-ahli sihir sambil bersujud (kepada Allah).

আয়াত: 47

قَالُوٓاْ ءَامَنَّا بِرَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

mereka berkata, "Kami beriman kepada Tuhan semesta alam,

আয়াত: 48

رَبِّ مُوسَىٰ وَهَٰرُونَ

(yaitu) Tuhan Musa dan Hārūn".

আয়াত: 49

قَالَ ءَامَنتُمۡ لَهُۥ قَبۡلَ أَنۡ ءَاذَنَ لَكُمۡۖ إِنَّهُۥ لَكَبِيرُكُمُ ٱلَّذِي عَلَّمَكُمُ ٱلسِّحۡرَ فَلَسَوۡفَ تَعۡلَمُونَۚ لَأُقَطِّعَنَّ أَيۡدِيَكُمۡ وَأَرۡجُلَكُم مِّنۡ خِلَٰفٖ وَلَأُصَلِّبَنَّكُمۡ أَجۡمَعِينَ

Firʻawn berkata, "Apakah kamu sekalian beriman kepada Musa sebelum aku memberi izin kepadamu? Sesungguhnya dia benar-benar pemimpinmu yang mengajarkan sihir kepadamu, maka kamu nanti pasti benar-benar akan mengetahui (akibat perbuatanmu); sesungguhnya aku akan memotong tanganmu dan kakimu dengan bersilangan 1084 dan aku akan menyalibmu semuanya".

1084. Maksudnya, memotong tangan kanan dan kaki kiri atau sebaliknya.

আয়াত: 50

قَالُواْ لَا ضَيۡرَۖ إِنَّآ إِلَىٰ رَبِّنَا مُنقَلِبُونَ

Mereka berkata, "Tidak ada kemudaratan (bagi kami); sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami,

আয়াত: 51

إِنَّا نَطۡمَعُ أَن يَغۡفِرَ لَنَا رَبُّنَا خَطَٰيَٰنَآ أَن كُنَّآ أَوَّلَ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ

sesungguhnya kami amat menginginkan bahwa Tuhan kami akan mengampuni kesalahan kami karena kami adalah orang-orang yang pertama-tama beriman".

আয়াত: 52

۞ وَأَوۡحَيۡنَآ إِلَىٰ مُوسَىٰٓ أَنۡ أَسۡرِ بِعِبَادِيٓ إِنَّكُم مُّتَّبَعُونَ

Dan Kami wahyukan (perintahkan) kepada Musa, "Pergilah pada malam hari dengan membawa hamba-hamba-Ku (Bani Isrā`īl) karena sesungguhnya kamu sekalian akan disusuli".

আয়াত: 53

فَأَرۡسَلَ فِرۡعَوۡنُ فِي ٱلۡمَدَآئِنِ حَٰشِرِينَ

Kemudian, Firʻawn mengirimkan orang yang mengumpulkan (tentaranya) ke kota-kota.

আয়াত: 54

إِنَّ هَٰٓؤُلَآءِ لَشِرۡذِمَةٞ قَلِيلُونَ

(Firʻawn berkata), "Sesungguhnya mereka (Bani Isrā`īl) benar-benar golongan kecil,

আয়াত: 55

وَإِنَّهُمۡ لَنَا لَغَآئِظُونَ

dan sesungguhnya mereka membuat hal-hal yang menimbulkan amarah kita,

আয়াত: 56

وَإِنَّا لَجَمِيعٌ حَٰذِرُونَ

dan sesungguhnya kita benar-benar golongan yang selalu berjaga-jaga".

আয়াত: 57

فَأَخۡرَجۡنَٰهُم مِّن جَنَّٰتٖ وَعُيُونٖ

Maka, Kami keluarkan Firʻawn dan kaumnya dari taman-taman dan mata air,

আয়াত: 58

وَكُنُوزٖ وَمَقَامٖ كَرِيمٖ

dan (dari) perbendaharaan dan kedudukan yang mulia 1085,

1085. Dengan pengejaran Firʻawn dan kaumnya untuk menyusul Musa ‘Alaihissalām dan Bani Isrā`īl, mereka telah ke luar dari negeri mereka dengan meninggalkan kerajaan, kebesaran, kemewahan, dan sebagainya.

আয়াত: 59

كَذَٰلِكَۖ وَأَوۡرَثۡنَٰهَا بَنِيٓ إِسۡرَٰٓءِيلَ

demikianlah halnya dan Kami anugerahkan semuanya (itu) kepada Bani Isrā`īl 1086.

1086. Maksudnya Allah Subḥānahu wa Ta‘ālā akan memberikan kepada Bani Isrā`īl kerajaan yang kuat, kerasulan, dan sebagainya di negeri yang telah dijanjikan (Palestina).

আয়াত: 60

فَأَتۡبَعُوهُم مُّشۡرِقِينَ

Maka Firʻawn dan bala tentaranya dapat menyusuli mereka pada waktu matahari terbit.

আয়াত: 61

فَلَمَّا تَرَٰٓءَا ٱلۡجَمۡعَانِ قَالَ أَصۡحَٰبُ مُوسَىٰٓ إِنَّا لَمُدۡرَكُونَ

Maka setelah kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa, "Sesungguhnya kita benar-benar akan tersusul".

আয়াত: 62

قَالَ كَلَّآۖ إِنَّ مَعِيَ رَبِّي سَيَهۡدِينِ

Musa menjawab, "Sekali-kali tidak akan tersusul; sesungguhnya Tuhan-ku besertaku, kelak Dia akan memberi petunjuk kepadaku".

আয়াত: 63

فَأَوۡحَيۡنَآ إِلَىٰ مُوسَىٰٓ أَنِ ٱضۡرِب بِّعَصَاكَ ٱلۡبَحۡرَۖ فَٱنفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرۡقٖ كَٱلطَّوۡدِ ٱلۡعَظِيمِ

Lalu, Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah lautan itu dengan tongkatmu". Maka terbelahlah lautan itu dan tiap-tiap belahan adalah seperti gunung yang besar.

আয়াত: 64

وَأَزۡلَفۡنَا ثَمَّ ٱلۡأٓخَرِينَ

Dan di sanalah Kami dekatkan golongan yang lain 1087.

1087. Maksud Golongan yang lain ialah Firʻawn dan kaumnya. Maksud ayat ialah di bagian yang terbelah itu Allah Subḥānahu wa Ta‘ālā memperdekatkan antara Firʻawn dan kaumnya dengan Musa ‘Alaihissalām dan Bani Isrā`īl.

আয়াত: 65

وَأَنجَيۡنَا مُوسَىٰ وَمَن مَّعَهُۥٓ أَجۡمَعِينَ

Dan Kami selamatkan Musa dan orang-orang yang besertanya semuanya.

আয়াত: 66

ثُمَّ أَغۡرَقۡنَا ٱلۡأٓخَرِينَ

Dan Kami tenggelamkan golongan yang lain itu.

আয়াত: 67

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar merupakan suatu tanda yang besar (mukjizat) dan tetapi adalah kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 68

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 69

وَٱتۡلُ عَلَيۡهِمۡ نَبَأَ إِبۡرَٰهِيمَ

Dan bacakanlah kepada mereka kisah Ibrāhīm.

আয়াত: 70

إِذۡ قَالَ لِأَبِيهِ وَقَوۡمِهِۦ مَا تَعۡبُدُونَ

Ketika ia berkata kepada bapaknya dan kaumnya, "Apakah yang kamu sembah?"

আয়াত: 71

قَالُواْ نَعۡبُدُ أَصۡنَامٗا فَنَظَلُّ لَهَا عَٰكِفِينَ

Mereka menjawab, "Kami menyembah berhala-berhala dan kami senantiasa tekun menyembahnya".

আয়াত: 72

قَالَ هَلۡ يَسۡمَعُونَكُمۡ إِذۡ تَدۡعُونَ

Berkata Ibrāhīm, "Apakah berhala-berhala itu mendengar (doa)mu sewaktu kamu berdoa (kepadanya)?,

আয়াত: 73

أَوۡ يَنفَعُونَكُمۡ أَوۡ يَضُرُّونَ

atau (dapatkah) mereka memberi manfaat kepadamu atau memberi mudarat?"

আয়াত: 74

قَالُواْ بَلۡ وَجَدۡنَآ ءَابَآءَنَا كَذَٰلِكَ يَفۡعَلُونَ

Mereka menjawab, "(Bukan karena itu) sebenarnya kami mendapati nenek moyang kami berbuat demikian".

আয়াত: 75

قَالَ أَفَرَءَيۡتُم مَّا كُنتُمۡ تَعۡبُدُونَ

Ibrāhīm berkata, "Maka apakah kamu telah memperhatikan apa yang selalu kamu sembah,

আয়াত: 76

أَنتُمۡ وَءَابَآؤُكُمُ ٱلۡأَقۡدَمُونَ

kamu dan nenek moyang kamu yang dahulu?,

আয়াত: 77

فَإِنَّهُمۡ عَدُوّٞ لِّيٓ إِلَّا رَبَّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

karena sesungguhnya apa yang kamu sembah itu adalah musuhku, kecuali Tuhan Semesta Alam,

আয়াত: 78

ٱلَّذِي خَلَقَنِي فَهُوَ يَهۡدِينِ

(yaitu Tuhan) Yang telah menciptakan aku, maka Dia-lah yang menunjuki aku,

আয়াত: 79

وَٱلَّذِي هُوَ يُطۡعِمُنِي وَيَسۡقِينِ

dan Tuhanku, Yang Dia memberi makan dan minum kepadaku,

আয়াত: 80

وَإِذَا مَرِضۡتُ فَهُوَ يَشۡفِينِ

dan apabila aku sakit, Dia-lah Yang menyembuhkan aku,

আয়াত: 81

وَٱلَّذِي يُمِيتُنِي ثُمَّ يُحۡيِينِ

dan Yang akan mematikan aku, kemudian akan menghidupkan aku (kembali),

আয়াত: 82

وَٱلَّذِيٓ أَطۡمَعُ أَن يَغۡفِرَ لِي خَطِيٓـَٔتِي يَوۡمَ ٱلدِّينِ

dan Yang amat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari kiamat".

আয়াত: 83

رَبِّ هَبۡ لِي حُكۡمٗا وَأَلۡحِقۡنِي بِٱلصَّٰلِحِينَ

(Ibrāhīm berdoa), "Ya Tuhan-ku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh,

আয়াত: 84

وَٱجۡعَل لِّي لِسَانَ صِدۡقٖ فِي ٱلۡأٓخِرِينَ

dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian,

আয়াত: 85

وَٱجۡعَلۡنِي مِن وَرَثَةِ جَنَّةِ ٱلنَّعِيمِ

dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan,

আয়াত: 86

وَٱغۡفِرۡ لِأَبِيٓ إِنَّهُۥ كَانَ مِنَ ٱلضَّآلِّينَ

dan ampunilah bapakku karena sesungguhnya ia adalah termasuk golongan orang-orang yang sesat,

আয়াত: 87

وَلَا تُخۡزِنِي يَوۡمَ يُبۡعَثُونَ

dan janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan,

আয়াত: 88

يَوۡمَ لَا يَنفَعُ مَالٞ وَلَا بَنُونَ

(yaitu) pada hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,

আয়াত: 89

إِلَّا مَنۡ أَتَى ٱللَّهَ بِقَلۡبٖ سَلِيمٖ

kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih,

আয়াত: 90

وَأُزۡلِفَتِ ٱلۡجَنَّةُ لِلۡمُتَّقِينَ

dan (pada hari itu) didekatkanlah surga kepada orang-orang yang bertakwa,

আয়াত: 91

وَبُرِّزَتِ ٱلۡجَحِيمُ لِلۡغَاوِينَ

dan diperlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang-orang yang sesat",

আয়াত: 92

وَقِيلَ لَهُمۡ أَيۡنَ مَا كُنتُمۡ تَعۡبُدُونَ

dan dikatakan kepada mereka, "Di manakah berhala-berhala yang dahulu kamu selalu menyembah(nya)

আয়াত: 93

مِن دُونِ ٱللَّهِ هَلۡ يَنصُرُونَكُمۡ أَوۡ يَنتَصِرُونَ

selain dari Allah? Dapatkah mereka menolong kamu atau menolong diri mereka sendiri?"

আয়াত: 94

فَكُبۡكِبُواْ فِيهَا هُمۡ وَٱلۡغَاوُۥنَ

Maka mereka (sembahan-sembahan itu) dijungkirkan ke dalam neraka bersama-sama orang-orang yang sesat,

আয়াত: 95

وَجُنُودُ إِبۡلِيسَ أَجۡمَعُونَ

dan bala tentara iblis semuanya.

আয়াত: 96

قَالُواْ وَهُمۡ فِيهَا يَخۡتَصِمُونَ

Mereka berkata, sedang mereka bertengkar di dalam neraka,

আয়াত: 97

تَٱللَّهِ إِن كُنَّا لَفِي ضَلَٰلٖ مُّبِينٍ

"demi Allah, sungguh kita dahulu (di dunia) dalam kesesatan yang nyata,

আয়াত: 98

إِذۡ نُسَوِّيكُم بِرَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

karena kita mempersamakan kamu dengan Tuhan semesta alam".

আয়াত: 99

وَمَآ أَضَلَّنَآ إِلَّا ٱلۡمُجۡرِمُونَ

Dan tiadalah yang menyesatkan kami, kecuali orang-orang yang berdosa.

আয়াত: 100

فَمَا لَنَا مِن شَٰفِعِينَ

Maka kami tidak mempunyai pemberi syafaat seorang pun,

আয়াত: 101

وَلَا صَدِيقٍ حَمِيمٖ

dan tidak pula mempunyai teman yang akrab,

আয়াত: 102

فَلَوۡ أَنَّ لَنَا كَرَّةٗ فَنَكُونَ مِنَ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ

maka sekiranya kita dapat kembali sekali lagi (ke dunia), niscaya kami menjadi orang-orang yang beriman".

আয়াত: 103

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 104

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya, Tuhan-mu benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 105

كَذَّبَتۡ قَوۡمُ نُوحٍ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Kaum Nūḥ telah mendustakan para rasul.

আয়াত: 106

إِذۡ قَالَ لَهُمۡ أَخُوهُمۡ نُوحٌ أَلَا تَتَّقُونَ

Ketika saudara mereka (Nūḥ) berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?

আয়াত: 107

إِنِّي لَكُمۡ رَسُولٌ أَمِينٞ

Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,

আয়াত: 108

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

আয়াত: 109

وَمَآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ أَجۡرٍۖ إِنۡ أَجۡرِيَ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan-ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.

আয়াত: 110

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

Maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku".

আয়াত: 111

۞ قَالُوٓاْ أَنُؤۡمِنُ لَكَ وَٱتَّبَعَكَ ٱلۡأَرۡذَلُونَ

Mereka berkata, "Apakah kami akan beriman kepadamu, padahal yang mengikuti kamu ialah orang-orang yang hina?"

আয়াত: 112

قَالَ وَمَا عِلۡمِي بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ

Nūḥ menjawab, "Bagaimana aku mengetahui apa yang telah mereka kerjakan?

আয়াত: 113

إِنۡ حِسَابُهُمۡ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّيۖ لَوۡ تَشۡعُرُونَ

Perhitungan (amal perbuatan) mereka tidak lain hanyalah kepada Tuhan-ku, kalau kamu menyadari.

আয়াত: 114

وَمَآ أَنَا۠ بِطَارِدِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ

Dan aku sekali-kali tidak akan mengusir orang-orang yang beriman.

আয়াত: 115

إِنۡ أَنَا۠ إِلَّا نَذِيرٞ مُّبِينٞ

Aku (ini) tidak lain melainkan pemberi peringatan yang menjelaskan".

আয়াত: 116

قَالُواْ لَئِن لَّمۡ تَنتَهِ يَٰنُوحُ لَتَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡمَرۡجُومِينَ

Mereka berkata, "Sungguh jika kamu tidak (mau) berhenti hai Nūḥ, niscaya benar-benar kamu akan termasuk orang-orang yang dirajam".

আয়াত: 117

قَالَ رَبِّ إِنَّ قَوۡمِي كَذَّبُونِ

Nūḥ berkata, "Ya Tuhan-ku, sesungguhnya kaumku telah mendustakan aku;

আয়াত: 118

فَٱفۡتَحۡ بَيۡنِي وَبَيۡنَهُمۡ فَتۡحٗا وَنَجِّنِي وَمَن مَّعِيَ مِنَ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ

maka itu adakanlah suatu keputusan antaraku dan antara mereka, dan selamatkanlah aku dan orang-orang yang mukmin besertaku".

আয়াত: 119

فَأَنجَيۡنَٰهُ وَمَن مَّعَهُۥ فِي ٱلۡفُلۡكِ ٱلۡمَشۡحُونِ

Maka, Kami selamatkan Nūḥ dan orang-orang yang besertanya di dalam kapal yang penuh muatan.

আয়াত: 120

ثُمَّ أَغۡرَقۡنَا بَعۡدُ ٱلۡبَاقِينَ

Kemudian sesudah itu, Kami tenggelamkan orang-orang yang tinggal.

আয়াত: 121

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 122

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 123

كَذَّبَتۡ عَادٌ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Kaum ‘Ād telah mendustakan para rasul.

আয়াত: 124

إِذۡ قَالَ لَهُمۡ أَخُوهُمۡ هُودٌ أَلَا تَتَّقُونَ

Ketika saudara mereka Hūd berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?

আয়াত: 125

إِنِّي لَكُمۡ رَسُولٌ أَمِينٞ

Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,

আয়াত: 126

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

আয়াত: 127

وَمَآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ أَجۡرٍۖ إِنۡ أَجۡرِيَ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Dan sekali-kali aku tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.

আয়াত: 128

أَتَبۡنُونَ بِكُلِّ رِيعٍ ءَايَةٗ تَعۡبَثُونَ

Apakah kamu mendirikan pada tiap-tiap tanah tinggi bangunan untuk bermain-main 1088,

1088. Maksudnya, untuk bermewah-mewah dan memperlihatkan kekayaan.

আয়াত: 129

وَتَتَّخِذُونَ مَصَانِعَ لَعَلَّكُمۡ تَخۡلُدُونَ

dan kamu membuat benteng-benteng dengan maksud supaya kamu kekal (di dunia)?

আয়াত: 130

وَإِذَا بَطَشۡتُم بَطَشۡتُمۡ جَبَّارِينَ

Dan apabila kamu menyiksa, maka kamu menyiksa sebagai orang-orang kejam dan bengis.

আয়াত: 131

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

Maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

আয়াত: 132

وَٱتَّقُواْ ٱلَّذِيٓ أَمَدَّكُم بِمَا تَعۡلَمُونَ

Dan bertakwalah kepada Allah yang telah menganugerahkan kepadamu apa yang kamu ketahui.

আয়াত: 133

أَمَدَّكُم بِأَنۡعَٰمٖ وَبَنِينَ

Dia telah menganugerahkan kepadamu binatang-binatang ternak dan anak-anak,

আয়াত: 134

وَجَنَّٰتٖ وَعُيُونٍ

dan kebun-kebun dan mata air,

আয়াত: 135

إِنِّيٓ أَخَافُ عَلَيۡكُمۡ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيمٖ

sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa azab hari yang besar".

আয়াত: 136

قَالُواْ سَوَآءٌ عَلَيۡنَآ أَوَعَظۡتَ أَمۡ لَمۡ تَكُن مِّنَ ٱلۡوَٰعِظِينَ

Mereka menjawab, "Adalah sama saja bagi kami, apakah kamu memberi nasihat atau tidak memberi nasihat,

আয়াত: 137

إِنۡ هَٰذَآ إِلَّا خُلُقُ ٱلۡأَوَّلِينَ

(agama kami) ini tidak lain hanyalah adat kebiasaan orang dahulu.

আয়াত: 138

وَمَا نَحۡنُ بِمُعَذَّبِينَ

dan kami sekali-kali tidak akan di "azab".

আয়াত: 139

فَكَذَّبُوهُ فَأَهۡلَكۡنَٰهُمۡۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Maka mereka mendustakan Hūd, lalu Kami binasakan mereka. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 140

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu, Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 141

كَذَّبَتۡ ثَمُودُ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Kaum Ṡamūd telah mendustakan rasul-rasul.

আয়াত: 142

إِذۡ قَالَ لَهُمۡ أَخُوهُمۡ صَٰلِحٌ أَلَا تَتَّقُونَ

Ketika saudara mereka Ṣālīḥ berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?

আয়াত: 143

إِنِّي لَكُمۡ رَسُولٌ أَمِينٞ

Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,

আয়াত: 144

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

আয়াত: 145

وَمَآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ أَجۡرٍۖ إِنۡ أَجۡرِيَ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.

আয়াত: 146

أَتُتۡرَكُونَ فِي مَا هَٰهُنَآ ءَامِنِينَ

Adakah kamu akan dibiarkan tinggal di sini (di negeri kamu ini) dengan aman,

আয়াত: 147

فِي جَنَّٰتٖ وَعُيُونٖ

di dalam kebun-kebun serta mata air,

আয়াত: 148

وَزُرُوعٖ وَنَخۡلٖ طَلۡعُهَا هَضِيمٞ

dan tanam-tanaman dan pohon-pohon kurma yang mayangnya lembut.

আয়াত: 149

وَتَنۡحِتُونَ مِنَ ٱلۡجِبَالِ بُيُوتٗا فَٰرِهِينَ

Dan kamu pahat sebagian dari gunung-gunung untuk dijadikan rumah-rumah dengan rajin;

আয়াত: 150

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku;

আয়াত: 151

وَلَا تُطِيعُوٓاْ أَمۡرَ ٱلۡمُسۡرِفِينَ

dan janganlah kamu menaati perintah orang-orang yang melewati batas,

আয়াত: 152

ٱلَّذِينَ يُفۡسِدُونَ فِي ٱلۡأَرۡضِ وَلَا يُصۡلِحُونَ

yang membuat kerusakan di muka bumi dan tidak mengadakan perbaikan".

আয়াত: 153

قَالُوٓاْ إِنَّمَآ أَنتَ مِنَ ٱلۡمُسَحَّرِينَ

Mereka berkata, "Sesungguhnya kamu adalah salah seorang dari orang-orang yang kena sihir;

আয়াত: 154

مَآ أَنتَ إِلَّا بَشَرٞ مِّثۡلُنَا فَأۡتِ بِـَٔايَةٍ إِن كُنتَ مِنَ ٱلصَّٰدِقِينَ

Kamu tidak lain melainkan seorang manusia seperti kami, maka datangkanlah sesuatu mukjizat, jika kamu memang termasuk orang-orang yang benar".

আয়াত: 155

قَالَ هَٰذِهِۦ نَاقَةٞ لَّهَا شِرۡبٞ وَلَكُمۡ شِرۡبُ يَوۡمٖ مَّعۡلُومٖ

Ṣālīḥ menjawab, "Ini seekor unta betina, ia mempunyai giliran untuk mendapatkan air dan kamu mempunyai giliran pula untuk mendapatkan air pada hari yang tertentu.

আয়াত: 156

وَلَا تَمَسُّوهَا بِسُوٓءٖ فَيَأۡخُذَكُمۡ عَذَابُ يَوۡمٍ عَظِيمٖ

Dan janganlah kamu sentuh unta betina itu dengan sesuatu kejahatan yang menyebabkan kamu akan ditimpa oleh azab hari yang besar".

আয়াত: 157

فَعَقَرُوهَا فَأَصۡبَحُواْ نَٰدِمِينَ

Kemudian, mereka membunuhnya, lalu mereka menjadi menyesal,

আয়াত: 158

فَأَخَذَهُمُ ٱلۡعَذَابُۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

maka mereka ditimpa azab. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 159

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 160

كَذَّبَتۡ قَوۡمُ لُوطٍ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Kaum Lūṭ telah mendustakan rasul-rasul,

আয়াত: 161

إِذۡ قَالَ لَهُمۡ أَخُوهُمۡ لُوطٌ أَلَا تَتَّقُونَ

ketika saudara mereka Lūṭ berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?"

আয়াত: 162

إِنِّي لَكُمۡ رَسُولٌ أَمِينٞ

Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,

আয়াত: 163

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.

আয়াত: 164

وَمَآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ أَجۡرٍۖ إِنۡ أَجۡرِيَ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semeta alam.

আয়াত: 165

أَتَأۡتُونَ ٱلذُّكۡرَانَ مِنَ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Mengapa kamu mendatangi jenis lelaki di antara manusia,

আয়াত: 166

وَتَذَرُونَ مَا خَلَقَ لَكُمۡ رَبُّكُم مِّنۡ أَزۡوَٰجِكُمۚ بَلۡ أَنتُمۡ قَوۡمٌ عَادُونَ

dan kamu tinggalkan istri-istri yang dijadikan oleh Tuhan-mu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas".

আয়াত: 167

قَالُواْ لَئِن لَّمۡ تَنتَهِ يَٰلُوطُ لَتَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡمُخۡرَجِينَ

Mereka menjawab, "Hai Lūṭ, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti, benar-benar kamu termasuk orang-orang yang diusir"

আয়াত: 168

قَالَ إِنِّي لِعَمَلِكُم مِّنَ ٱلۡقَالِينَ

Lūṭ berkata, "Sesungguhnya aku sangat benci kepada perbuatanmu".

আয়াত: 169

رَبِّ نَجِّنِي وَأَهۡلِي مِمَّا يَعۡمَلُونَ

(Lūṭ berdoa), "Ya Tuhan-ku, selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan".

আয়াত: 170

فَنَجَّيۡنَٰهُ وَأَهۡلَهُۥٓ أَجۡمَعِينَ

Lalu, Kami selamatkan ia beserta keluarganya semua,

আয়াত: 171

إِلَّا عَجُوزٗا فِي ٱلۡغَٰبِرِينَ

kecuali seorang perempuan tua (istrinya) yang termasuk dalam golongan yang tinggal.

আয়াত: 172

ثُمَّ دَمَّرۡنَا ٱلۡأٓخَرِينَ

Kemudian, Kami binasakan yang lain.

আয়াত: 173

وَأَمۡطَرۡنَا عَلَيۡهِم مَّطَرٗاۖ فَسَآءَ مَطَرُ ٱلۡمُنذَرِينَ

Dan Kami hujani mereka dengan hujan (batu), maka amat jeleklah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu.

আয়াত: 174

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesunguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti-bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 175

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu, benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 176

كَذَّبَ أَصۡحَٰبُ لۡـَٔيۡكَةِ ٱلۡمُرۡسَلِينَ

Penduduk Aikah 1089 telah mendustakan rasul-rasul;

1089. Maksud "Penduduk Aikah" ialah penduduk Madyan, yaitu kaum Nabi Syuʻayb ‘Alaihissalām.

আয়াত: 177

إِذۡ قَالَ لَهُمۡ شُعَيۡبٌ أَلَا تَتَّقُونَ

ketika Syuʻayb berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?

আয়াত: 178

إِنِّي لَكُمۡ رَسُولٌ أَمِينٞ

Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,

আয়াত: 179

فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ

maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku;

আয়াত: 180

وَمَآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ أَجۡرٍۖ إِنۡ أَجۡرِيَ إِلَّا عَلَىٰ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.

আয়াত: 181

۞ أَوۡفُواْ ٱلۡكَيۡلَ وَلَا تَكُونُواْ مِنَ ٱلۡمُخۡسِرِينَ

Sempurnakanlah takaran dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang merugikan

আয়াত: 182

وَزِنُواْ بِٱلۡقِسۡطَاسِ ٱلۡمُسۡتَقِيمِ

dan timbanglah dengan timbangan yang lurus.

আয়াত: 183

وَلَا تَبۡخَسُواْ ٱلنَّاسَ أَشۡيَآءَهُمۡ وَلَا تَعۡثَوۡاْ فِي ٱلۡأَرۡضِ مُفۡسِدِينَ

Dan janganlah kamu merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela di muka bumi dengan membuat kerusakan

আয়াত: 184

وَٱتَّقُواْ ٱلَّذِي خَلَقَكُمۡ وَٱلۡجِبِلَّةَ ٱلۡأَوَّلِينَ

dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang dahulu".

আয়াত: 185

قَالُوٓاْ إِنَّمَآ أَنتَ مِنَ ٱلۡمُسَحَّرِينَ

Mereka berkata, "Sesungguhnya kamu adalah salah seorang dari orang-orang yang kena sihir,

আয়াত: 186

وَمَآ أَنتَ إِلَّا بَشَرٞ مِّثۡلُنَا وَإِن نَّظُنُّكَ لَمِنَ ٱلۡكَٰذِبِينَ

dan kamu tidak lain melainkan seorang manusia seperti kami dan sesungguhnya kami yakin bahwa kamu benar-benar termasuk orang-orang yang berdusta.

আয়াত: 187

فَأَسۡقِطۡ عَلَيۡنَا كِسَفٗا مِّنَ ٱلسَّمَآءِ إِن كُنتَ مِنَ ٱلصَّٰدِقِينَ

Maka jatuhkanlah atas kami gumpalan dari langit, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.

আয়াত: 188

قَالَ رَبِّيٓ أَعۡلَمُ بِمَا تَعۡمَلُونَ

Syuʻayb berkata, "Tuhan-ku lebih mengetahui apa yang kamu kerjakan".

আয়াত: 189

فَكَذَّبُوهُ فَأَخَذَهُمۡ عَذَابُ يَوۡمِ ٱلظُّلَّةِۚ إِنَّهُۥ كَانَ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيمٍ

Kemudian, mereka mendustakan Syuʻayb, lalu mereka ditimpa azab pada hari mereka dinaungi awan. Sesungguhnya azab itu adalah azab hari yang besar.

আয়াত: 190

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَةٗۖ وَمَا كَانَ أَكۡثَرُهُم مُّؤۡمِنِينَ

Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

আয়াত: 191

وَإِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ ٱلۡعَزِيزُ ٱلرَّحِيمُ

Dan sesungguhnya Tuhan-mu benar-benar Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.

আয়াত: 192

وَإِنَّهُۥ لَتَنزِيلُ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

Dan sesungguhnya Al-Qur`ān ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam,

আয়াত: 193

نَزَلَ بِهِ ٱلرُّوحُ ٱلۡأَمِينُ

dia dibawa turun oleh Ar-Rūḥ Al-‘Amīn (Jibril),

আয়াত: 194

عَلَىٰ قَلۡبِكَ لِتَكُونَ مِنَ ٱلۡمُنذِرِينَ

ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan,

আয়াত: 195

بِلِسَانٍ عَرَبِيّٖ مُّبِينٖ

dengan bahasa Arab yang jelas.

আয়াত: 196

وَإِنَّهُۥ لَفِي زُبُرِ ٱلۡأَوَّلِينَ

Dan sesungguhnya Al-Qur`ān itu benar-benar (tersebut) dalam kitab-kitab orang yang dahulu.

আয়াত: 197

أَوَلَمۡ يَكُن لَّهُمۡ ءَايَةً أَن يَعۡلَمَهُۥ عُلَمَٰٓؤُاْ بَنِيٓ إِسۡرَٰٓءِيلَ

Dan apakah tidak cukup menjadi bukti bagi mereka bahwa para ulama Bani Isrā`īl mengetahuinya?

আয়াত: 198

وَلَوۡ نَزَّلۡنَٰهُ عَلَىٰ بَعۡضِ ٱلۡأَعۡجَمِينَ

Dan kalau Al-Qur`ān itu Kami turunkan kepada salah seorang dari golongan bukan Arab,

আয়াত: 199

فَقَرَأَهُۥ عَلَيۡهِم مَّا كَانُواْ بِهِۦ مُؤۡمِنِينَ

lalu ia membacakannya kepada mereka (orang-orang kafir); niscaya mereka tidak akan beriman kepadanya.

আয়াত: 200

كَذَٰلِكَ سَلَكۡنَٰهُ فِي قُلُوبِ ٱلۡمُجۡرِمِينَ

Demikianlah, Kami masukkan Al-Qur`ān ke dalam hati orang-orang yang durhaka.

আয়াত: 201

لَا يُؤۡمِنُونَ بِهِۦ حَتَّىٰ يَرَوُاْ ٱلۡعَذَابَ ٱلۡأَلِيمَ

Mereka tidak beriman kepadanya hingga mereka melihat azab yang pedih,

আয়াত: 202

فَيَأۡتِيَهُم بَغۡتَةٗ وَهُمۡ لَا يَشۡعُرُونَ

maka datanglah azab kepada mereka dengan mendadak, sedang mereka tidak menyadarinya,

আয়াত: 203

فَيَقُولُواْ هَلۡ نَحۡنُ مُنظَرُونَ

lalu mereka berkata, "Apakah kami dapat diberi tangguh?"

আয়াত: 204

أَفَبِعَذَابِنَا يَسۡتَعۡجِلُونَ

Maka apakah mereka meminta supaya disegerakan azab Kami?

আয়াত: 205

أَفَرَءَيۡتَ إِن مَّتَّعۡنَٰهُمۡ سِنِينَ

Maka bagaimana pendapatmu jika Kami berikan kepada mereka kenikmatan hidup bertahun-tahun,

আয়াত: 206

ثُمَّ جَآءَهُم مَّا كَانُواْ يُوعَدُونَ

Kemudian, datang kepada mereka azab yang telah diancamkan kepada mereka,

আয়াত: 207

مَآ أَغۡنَىٰ عَنۡهُم مَّا كَانُواْ يُمَتَّعُونَ

niscaya tidak berguna bagi mereka apa yang mereka selalu menikmatinya.

আয়াত: 208

وَمَآ أَهۡلَكۡنَا مِن قَرۡيَةٍ إِلَّا لَهَا مُنذِرُونَ

Dan Kami tidak membinasakan sesuatu negeri pun, melainkan sesudah ada baginya orang-orang yang memberi peringatan;

আয়াত: 209

ذِكۡرَىٰ وَمَا كُنَّا ظَٰلِمِينَ

untuk menjadi peringatan. Dan Kami sekali-kali tidak berlaku zalim.

আয়াত: 210

وَمَا تَنَزَّلَتۡ بِهِ ٱلشَّيَٰطِينُ

Dan Al-Qur`ān itu bukanlah dibawa turun oleh setan-setan.

আয়াত: 211

وَمَا يَنۢبَغِي لَهُمۡ وَمَا يَسۡتَطِيعُونَ

Dan tidaklah patut mereka membawa turun Al-Qur`ān itu dan mereka pun tidak akan kuasa.

আয়াত: 212

إِنَّهُمۡ عَنِ ٱلسَّمۡعِ لَمَعۡزُولُونَ

Sesungguhnya, mereka benar-benar dijauhkan daripada mendengar Al-Qur`ān itu.

আয়াত: 213

فَلَا تَدۡعُ مَعَ ٱللَّهِ إِلَٰهًا ءَاخَرَ فَتَكُونَ مِنَ ٱلۡمُعَذَّبِينَ

Maka janganlah kamu menyeru (menyembah) tuhan yang lain di samping Allah yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang diazab.

আয়াত: 214

وَأَنذِرۡ عَشِيرَتَكَ ٱلۡأَقۡرَبِينَ

Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat,

আয়াত: 215

وَٱخۡفِضۡ جَنَاحَكَ لِمَنِ ٱتَّبَعَكَ مِنَ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ

dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman.

আয়াত: 216

فَإِنۡ عَصَوۡكَ فَقُلۡ إِنِّي بَرِيٓءٞ مِّمَّا تَعۡمَلُونَ

Jika mereka mendurhakaimu maka katakanlah, "Sesungguhnya aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan"

আয়াত: 217

وَتَوَكَّلۡ عَلَى ٱلۡعَزِيزِ ٱلرَّحِيمِ

Dan bertawakallah kepada (Allah) Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang,

আয়াত: 218

ٱلَّذِي يَرَىٰكَ حِينَ تَقُومُ

Yang melihat kamu ketika kamu berdiri (untuk sembahyang),

আয়াত: 219

وَتَقَلُّبَكَ فِي ٱلسَّٰجِدِينَ

dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud.

আয়াত: 220

إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلۡعَلِيمُ

Sesungguhnya Dia adalah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

আয়াত: 221

هَلۡ أُنَبِّئُكُمۡ عَلَىٰ مَن تَنَزَّلُ ٱلشَّيَٰطِينُ

Apakah akan Aku beritakan kepadamu, kepada siapa setan-setan itu turun?

আয়াত: 222

تَنَزَّلُ عَلَىٰ كُلِّ أَفَّاكٍ أَثِيمٖ

Mereka turun kepada tiap-tiap pendusta lagi yang banyak dosa,

আয়াত: 223

يُلۡقُونَ ٱلسَّمۡعَ وَأَكۡثَرُهُمۡ كَٰذِبُونَ

mereka menghadapkan pendengaran (kepada setan) itu dan kebanyakan mereka adalah orang-orang pendusta.

আয়াত: 224

وَٱلشُّعَرَآءُ يَتَّبِعُهُمُ ٱلۡغَاوُۥنَ

Dan penyair-penyair itu diikuti oleh orang-orang yang sesat.

আয়াত: 225

أَلَمۡ تَرَ أَنَّهُمۡ فِي كُلِّ وَادٖ يَهِيمُونَ

Tidakkah kamu melihat bahwasanya mereka mengembara di tiap-tiap lembah 1090,

1090. Maksud ayat ini ialah bahwa sebagian penyair-penyair itu suka mempermainkan kata-kata, dan tidak mempunyai tujuan yang baik, yang tertentu, dan tidak mempunyai pendirian.

আয়াত: 226

وَأَنَّهُمۡ يَقُولُونَ مَا لَا يَفۡعَلُونَ

dan bahwasanya mereka suka mengatakan apa yang mereka sendiri tidak mengerjakan(nya)?,

আয়াত: 227

إِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ وَذَكَرُواْ ٱللَّهَ كَثِيرٗا وَٱنتَصَرُواْ مِنۢ بَعۡدِ مَا ظُلِمُواْۗ وَسَيَعۡلَمُ ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓاْ أَيَّ مُنقَلَبٖ يَنقَلِبُونَ

kecuali orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan beramal saleh dan banyak menyebut Allah dan mendapat kemenangan sesudah menderita kezaliman. Dan orang-orang yang zalim itu kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali.