Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Sura: Suratu Al'teen   Aya:

Surah At-Tīn

daga cikin abunda Surar ta kunsa:
امتنان الله على الإنسان باستقامة فطرته وخلقته، وكمال الرسالة الخاتمة.
Penyebutan karunia Allah terhadap manusia berupa kelurusan fitrah dan penciptaannya, serta kesempurnaan syariat penutup (Islam).

وَٱلتِّينِ وَٱلزَّيۡتُونِ
Allah bersumpah dengan buah tiin dan tempat tumbuhnya, serta bersumpah dengan buah zaitun dan tempat tumbuhnya di negeri Palestina.
Tafsiran larabci:
وَطُورِ سِينِينَ
Allah juga bersumpah dengan bukit Sinai yang merupakan tempat Allah memanggil Nabi-Nya, Musa -'alaihissalām-.
Tafsiran larabci:
وَهَٰذَا ٱلۡبَلَدِ ٱلۡأَمِينِ
Kemudian Dia bersumpah dengan tanah haram Makkah yang merupakan tempat aman bagi orang orang yang memasukinya sekaligus tempat pengutusan Nabi Muhammad -Ṣallallāhu 'alahi wasallam-.
Tafsiran larabci:
لَقَدۡ خَلَقۡنَا ٱلۡإِنسَٰنَ فِيٓ أَحۡسَنِ تَقۡوِيمٖ
Sungguh Kami telah menciptakan manusia dengan sebaik-baik ciptaan dan seindah-indahnya rupa.
Tafsiran larabci:
ثُمَّ رَدَدۡنَٰهُ أَسۡفَلَ سَٰفِلِينَ
Kemudian Kami kembalikan fisiknya menjadi tua dan pikun di dunia, sehingga tak dapat memanfaatkan jasadnya sebagaimana ia tak dapat mengambil manfaat bila fitrahnya rusak dan masuk neraka,
Tafsiran larabci:
إِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَلَهُمۡ أَجۡرٌ غَيۡرُ مَمۡنُونٖ
kecuali orang yang beriman kepada Allah dan melakukan amal saleh karena meskipun jasad mereka menua, namun bagi mereka balasan yang kekal dan tidak terputus, yaitu surga karena mereka menyucikan fitrah diri mereka.
Tafsiran larabci:
فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعۡدُ بِٱلدِّينِ
Lantas apa yang menjadikanmu -wahai manusia- mendustakan hari Pembalasan setelah kamu melihat langsung sebagian dari tanda-tanda kekuasaan-Nya yang banyak?!
Tafsiran larabci:
أَلَيۡسَ ٱللَّهُ بِأَحۡكَمِ ٱلۡحَٰكِمِينَ
Bukankah Allah -dengan menjadikan hari Kiamat sebagai hari Pembalasan- adalah Sang Hakim yang paling bijaksana dan paling adil?! Apakah masuk akal bahwa Allah meninggalkan hamba-hamba-Nya begitu saja tanpa mengadili di antara mereka, yaitu dengan membalas orang yang baik karena kebaikannya dan membalas orang jahat karena kejahatannya?!
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• رضا الله هو المقصد الأسمى.
· Pemuliaan Allah terhadap Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- dengan menetapkan penyebutan namanya di berbagai kondisi.

• أهمية القراءة والكتابة في الإسلام.
· Rida Allah merupakan tujuan tertinggi.

• خطر الغنى إذا جرّ إلى الكبر والبُعد عن الحق.
· Urgensi membaca dan menulis dalam Islam.

• النهي عن المعروف صفة من صفات الكفر.
· Bahaya kekayaan apabila menyeret pada kesombongan dan menjauhkan diri dari kebenaran.

• إكرام الله تعالى نبيه صلى الله عليه وسلم بأن رفع له ذكره.
· Mencegah adanya perbuatan baik merupakan salah sifat kekufuran.

 
Fassarar Ma'anoni Sura: Suratu Al'teen
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa