Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (64) Sura: Suratu Houd
وَيَٰقَوۡمِ هَٰذِهِۦ نَاقَةُ ٱللَّهِ لَكُمۡ ءَايَةٗۖ فَذَرُوهَا تَأۡكُلۡ فِيٓ أَرۡضِ ٱللَّهِۖ وَلَا تَمَسُّوهَا بِسُوٓءٖ فَيَأۡخُذَكُمۡ عَذَابٞ قَرِيبٞ
Wahai kaumku! Ini adalah unta betina dari Allah sebagai tanda yang menunjukkan kebenaranku. Oleh karena itu, biarkanlah unta itu bergembala (mencari makan) di bumi Allah dan jangan sekali-kali kalian mengganggunya dengan cara apa pun karena kalian akan ditimpa azab yang dekat dari sejak kalian menyembelihnya."
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• عناد واستكبار المشركين حيث لم يؤمنوا بآية صالح عليه السلام وهي من أعظم الآيات.
· Penolakan dan kesombongan orang-orang musyrik, yaitu mereka tidak beriman dengan mukjizat Nabi Ṣāliḥ -'alaihissalām-, padahal itu termasuk salah satu mukjizat kenabian yang besar.

• استحباب تبشير المؤمن بما هو خير له.
· Anjuran menyampaikan kabar gembira yang terbaik bagi orang yang beriman.

• مشروعية السلام لمن دخل على غيره، ووجوب الرد.
· Anjuran mengucapkan salam bagi orang yang bertamu ke rumah orang lain dan kewajiban menjawab salam.

• وجوب إكرام الضيف.
· Kewajiban memuliakan tamu.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (64) Sura: Suratu Houd
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa