Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (30) Sura: Suratu Yusuf
۞ وَقَالَ نِسۡوَةٞ فِي ٱلۡمَدِينَةِ ٱمۡرَأَتُ ٱلۡعَزِيزِ تُرَٰوِدُ فَتَىٰهَا عَن نَّفۡسِهِۦۖ قَدۡ شَغَفَهَا حُبًّاۖ إِنَّا لَنَرَىٰهَا فِي ضَلَٰلٖ مُّبِينٖ
Cerita tentang wanita itu pun cepat menyebar ke seluruh kota. Lalu sejumlah wanita berkomentar dengan nada sinis, "Istri al-'Azīz (petinggi kerajaan) merayu budaknya untuk berbuat mesum dengan dirinya. Cintanya benar-benar merasuk ke dalam hatinya. Sungguh kami melihat wanita itu -karena telah merayu dan mencintai budaknya- berada dalam kesesatan yang nyata."
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• قبح خيانة المحسن في أهله وماله، الأمر الذي ذكره يوسف من جملة أسباب رفض الفاحشة.
· Buruknya sikap mengkhianati orang yang telah berjasa dengan cara mengganggu keluarga dan harta bendanya. Inilah salah satu alasan yang dikemukakan oleh Yusuf ketika menolak berbuat mesum dengan istri majikannya.

• بيان عصمة الأنبياء وحفظ الله لهم من الوقوع في السوء والفحشاء.
· Penjelasan kemaksuman para nabi dan perlindungan Allah terhadap mereka dari terjerumus ke dalam perbuatan yang buruk dan keji.

• وجوب دفع الفاحشة والهرب والتخلص منها.
· Kewajiban menolak dan lari serta menghindar dari perbuatan keji.

• مشروعية العمل بالقرائن في الأحكام.
· Anjuran menggunakan beberapa indikator sebagai landasan dalam memutuskan hukum perkara.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (30) Sura: Suratu Yusuf
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa