Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (122) Sura: Suratu Al'nahl
وَءَاتَيۡنَٰهُ فِي ٱلدُّنۡيَا حَسَنَةٗۖ وَإِنَّهُۥ فِي ٱلۡأٓخِرَةِ لَمِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Kami menganugerahkan Ibrahim di dunia kenabian, sanjungan yang baik, dan anak yang saleh. Adapun di akhirat maka ia termasuk orang-orang saleh yang Allah siapkan bagi mereka derajat-derajat yang tinggi di surga.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• اقتضت رحمة الله أن يقبل توبة عباده الذين يعملون السوء من الكفر والمعاصي، ثم يتوبون ويصلحون أعمالهم، فيغفر الله لهم.
· Di antara bentuk rahmat Allah kepada hamba-hamba-Nya adalah mengampuni mereka yang melakukan keburukan berupa kekufuran dan kemaksiatan kemudian mereka bertobat kepada Allah dan memperbaiki amal perbuatan mereka. Allah pasti mengampuni mereka.

• يحسن بالمسلم أن يتخذ إبراهيم عليه السلام قدوة له.
· Seorang muslim sebaiknya menjadikan Nabi Ibrahim -'alaihissalām- sebagai teladannya.

• على الدعاة إلى دين الله اتباع هذه الطرق الثلاث: الحكمة، والموعظة الحسنة، والمجادلة بالتي هي أحسن.
· Hendaknya para dai yang berdakwah kepada Allah mengikuti tiga metode ini, yaitu: hikmah, nasihat yang baik, dan berdebat dengan cara yang terbaik.

• العقاب يكون بالمِثْل دون زيادة، فالمظلوم منهي عن الزيادة في عقوبة الظالم.
· Hukuman ditimpakan sepadan tidak lebih, orang yang dizalimi dilarang membalas orang yang menzaliminya lebih dari perbuatannya.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (122) Sura: Suratu Al'nahl
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa