Check out the new design

Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da harshan Indonisiyanci ta taƙsitacciyar fassarar AlƘur'ani mai girma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (37) Sura: Al'anbiyaa
خُلِقَ ٱلۡإِنسَٰنُ مِنۡ عَجَلٖۚ سَأُوْرِيكُمۡ ءَايَٰتِي فَلَا تَسۡتَعۡجِلُونِ
Manusia itu diciptakan dengan tabiat suka tergesa-gesa, ia selalu meminta disegerakan sesuatu sebelum terjadi, di antaranya tergesa-gesanya orang-orang musyrik dalam meminta diberikan azab. Sungguh Aku pasti akan perlihatkan kepada kalian -wahai orang yang tergesa-gesa dengan datangnya azab-Ku- apa yang kalian minta, maka janganlah kalian meminta-ku lagi untuk menyegerakannya.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• بيان كفر من يستهزئ بالرسول، سواء بالقول أو الفعل أو الإشارة.
· Penjelasan kekafiran orang yang mengejek dan menghina Rasulullah, baik dalam bentuk ucapan, perbuatan, ataupun isyarat.

• من طبع الإنسان الاستعجال، والأناة خلق فاضل.
· Di antara tabiat manusia adalah suka tergesa-gesa, sebaliknya sikap berhati-hati adalah akhlak yang mulia.

• لا يحفظ من عذاب الله إلا الله.
· Tidak ada yang bisa melindungi manusia dari azab Allah kecuali Allah sendiri.

• مآل الباطل الزوال، ومآل الحق البقاء.
· Akhir dari suatu kebatilan adalah sirna, sedangkan akhir dari suatu kebenaran adalah kekal.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (37) Sura: Al'anbiyaa
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da harshan Indonisiyanci ta taƙsitacciyar fassarar AlƘur'ani mai girma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Wacce aka buga a Cibiyar Tafsiri da karatuttukan AlƘur'ani.

Rufewa