Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (116) Sura: Suratu Almu'aminoun
فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ ٱلۡمَلِكُ ٱلۡحَقُّۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ ٱلۡعَرۡشِ ٱلۡكَرِيمِ
Mahasuci Allah, Maharaja Yang Maha Mengatur seluruh makhluk sekehendak-Nya, Dialah Yang Mahabenar, janji-Nya benar, firman-Nya benar, tiada tuhan yang berhak disembah melainkan Dia, Tuhan pemilik Arasy yang merupakan makhluk terbesar. Siapa yang menjadi Tuhan pemilik makhluk terbesar maka Dialah yang berhak menjadi tuhan dan pemilik seluruh makhluk.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• الكافر حقير مهان عند الله.
· Orang kafir itu sangat hina lagi tercela di hadapan Allah.

• الاستهزاء بالصالحين ذنب عظيم يستحق صاحبه العذاب.
· Mencela dan menjelek-jelekkan orang saleh merupakan dosa besar, pelakunya berhak mendapatkan azab.

• تضييع العمر لازم من لوازم الكفر.
· Menyia-nyiakan umur merupakan konsekuensi dari kekufuran.

• الثناء على الله مظهر من مظاهر الأدب في الدعاء.
· Menyanjung Allah merupakan salah satu adab dalam berdoa.

• لما افتتح الله سبحانه السورة بذكر صفات فلاح المؤمنين ناسب أن تختم السورة بذكر خسارة الكافرين وعدم فلاحهم.
· Ketika Allah -Subḥānahu- mengawali surah ini dengan menyebutkan sifat orang-orang mukmin yang beruntung maka sangat cocok bila Dia menutupnya dengan menyebutkan kerugian orang-orang kafir dan ketidakberuntungan mereka.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (116) Sura: Suratu Almu'aminoun
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa