Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (43) Sura: Sura tu Al'qasas
وَلَقَدۡ ءَاتَيۡنَا مُوسَى ٱلۡكِتَٰبَ مِنۢ بَعۡدِ مَآ أَهۡلَكۡنَا ٱلۡقُرُونَ ٱلۡأُولَىٰ بَصَآئِرَ لِلنَّاسِ وَهُدٗى وَرَحۡمَةٗ لَّعَلَّهُمۡ يَتَذَكَّرُونَ
Kami telah memberi Musa Kitab Taurat setelah Kami mengutus para rasul Kami kepada umat-umat terdahulu. Mereka dahulu mendustakan para rasul Kami, sehingga Kami binasakan mereka dikarenakan kedustaan mereka terhadap para rasul. Di dalam Kitab Taurat itu terdapat ajaran yang menjadikan manusia mengerti apa yang bermanfaat bagi mereka, agar mereka mengerjakannya dan terdapat penyebutan hal yang memberi mudarat bagi mereka, agar mereka bisa menghindarinya. Di dalamnya juga terdapat petunjuk untuk mereka kepada kebaikan sebagai rahmat karena di dalamnya terdapat kebaikan dunia dan kebaikan akhirat, agar mereka mengingat nikmat yang telah dianugerahkan Allah kepada mereka sehingga mereka bersyukur kepada-Nya dan beriman kepada-Nya.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• رَدُّ الحق بالشبه الواهية شأن أهل الطغيان.
· Membalas kebenaran dengan syubhat yang meragukan adalah tabiat orang-orang yang melampaui batas.

• التكبر مانع من اتباع الحق.
· Sikap takabur adalah penghalang dari mengikuti kebenaran.

• سوء نهاية المتكبرين من سنن رب العالمين.
· Akhir kehidupan buruk bagi orang-orang yang sombong merupakan kepastian dari Tuhan semesta alam.

• للباطل أئمته ودعاته وصوره ومظاهره.
· Kebatilan mempunyai pentolan-pentolan dan para penyeru, serta mempunyai berbagai bentuk dan fenomena.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (43) Sura: Sura tu Al'qasas
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa