Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (54) Sura: Suratu Saad
إِنَّ هَٰذَا لَرِزۡقُنَا مَا لَهُۥ مِن نَّفَادٍ
Sesungguhnya balasan yang Kami jelaskan ini adalah rezeki dari Kami pada hari Kiamat, yang Kami limpahkan kepada orang-orang yang bertakwa. Ia adalah rezeki yang terus menerus, tidak berakhir, dan tidak habis.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• من صبر على الضر فالله تعالى يثيبه ثوابًا عاجلًا وآجلًا، ويستجيب دعاءه إذا دعاه.
· Barang siapa bersabar menghadapi musibah maka Allah -Ta'ālā- akan memberinya balasan, baik cepat atau lambat dan bila dia berdoa maka Allah mengabulkannya.

• في الآيات دليل على أن للزوج أن يضرب امرأته تأديبًا ضربًا غير مبرح؛ فأيوب عليه السلام حلف على ضرب امرأته ففعل.
· Di dalam ayat-ayat di atas terdapat petunjuk bahwa suami boleh memukul istrinya dalam rangka mendidiknya dengan pukulan yang tidak menyakiti. Ayub -'alaihissalām- bersumpah untuk memukul istrinya dan dia melakukannya.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (54) Sura: Suratu Saad
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa