Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (15) Sura: Suratu Ghafir
رَفِيعُ ٱلدَّرَجَٰتِ ذُو ٱلۡعَرۡشِ يُلۡقِي ٱلرُّوحَ مِنۡ أَمۡرِهِۦ عَلَىٰ مَن يَشَآءُ مِنۡ عِبَادِهِۦ لِيُنذِرَ يَوۡمَ ٱلتَّلَاقِ
Sungguh, Dia berhak mendapatkan keikhlasan dalam ketaatan dan doa. Derajat-Nya tinggi, terpisah dari segala makhluk-Nya, Dia adalah Tuhan Arasy yang agung, menurunkan wahyu kepada siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya agar mereka hidup dan menghidupkan selain mereka dan agar memperingatkan manusia terhadap hari Kiamat yang orang-orang terdahulu dan yang kemudian bertemu pada hari itu.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• مَحَلُّ قبول التوبة الحياة الدنيا.
· Masa diterimanya tobat adalah ketika hidup di dunia.

• نفع الموعظة خاص بالمنيبين إلى ربهم.
· Nasihat hanya bermanfaat khusus bagi orang-orang yang mau kembali kepada Tuhan mereka.

• استقامة المؤمن لا تؤثر فيها مواقف الكفار الرافضة لدينه.
· Keteguhan seorang mukmin tidak tergoyahkan oleh ulah orang-orang kafir yang menolak agamanya.

• خضوع الجبابرة والظلمة من الملوك لله يوم القيامة.
· Pada hari Kiamat, para penguasa dan para penyombong tunduk kepada Allah.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (15) Sura: Suratu Ghafir
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa