Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (104) Sura: Suratu Al'ma'ida
وَإِذَا قِيلَ لَهُمۡ تَعَالَوۡاْ إِلَىٰ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ وَإِلَى ٱلرَّسُولِ قَالُواْ حَسۡبُنَا مَا وَجَدۡنَا عَلَيۡهِ ءَابَآءَنَآۚ أَوَلَوۡ كَانَ ءَابَآؤُهُمۡ لَا يَعۡلَمُونَ شَيۡـٔٗا وَلَا يَهۡتَدُونَ
Jika orang-orang yang berdusta atas nama Allah dengan mengharamkan beberapa jenis hewan ternak itu diseru, “Mari mengikuti Al-Qur`ān yang diturunkan oleh Allah dan mengikuti Sunnah Rasul -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, agar kalian mengetahui mana yang halal dan mana yang haram,” mereka menjawab, “Kami cukup mengikuti keyakinan, ucapan, dan perbuatan yang kami terima dan kami warisi dari para leluhur kami.” Bagaimana mungkin itu cukup bagi mereka sedangkan para leluhur mereka tidak tahu apa-apa dan tidak mengetahui jalan yang benar?! Jadi, tidak ada yang mau mengikuti mereka kecuali orang yang lebih bodoh dari mereka dan lebih tersesat jalannya. Mereka adalah orang-orang bodoh dan tersesat.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• إذا ألزم العبد نفسه بطاعة الله، وأمر بالمعروف ونهى عن المنكر بحسب طاقته، فلا يضره بعد ذلك ضلال أحد، ولن يُسْأل عن غيره من الناس، وخاصة أهل الضلال منهم.
· Apabila seseorang telah mewajibkan dirinya untuk taat kepada Allah dan melaksanakan amar makruf dan nahi mungkar menurut kemampuannya, maka sesudah itu ia tidak akan dirugikan oleh kesesatan siapa pun, dan tidak akan diminta bertanggung jawab atas perbuatan orang lain, terutama orang-orang yang sesat.

• الترغيب في كتابة الوصية، مع صيانتها بإشهاد العدول عليها.
· Anjuran menulis wasiat dan menjaganya dengan meminta kesaksian dari orang-orang yang adil.

• بيان الصورة الشرعية لسؤال الشهود عن الوصية.
· Penjelasan tentang cara yang dibenarkan oleh syariat dalam menanyakan masalah wasiat kepada para saksi.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (104) Sura: Suratu Al'ma'ida
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa