Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma * - Teburin Bayani kan wasu Fassarori


Fassarar Ma'anoni Aya: (148) Sura: Suratu Al'a'raf
وَٱتَّخَذَ قَوۡمُ مُوسَىٰ مِنۢ بَعۡدِهِۦ مِنۡ حُلِيِّهِمۡ عِجۡلٗا جَسَدٗا لَّهُۥ خُوَارٌۚ أَلَمۡ يَرَوۡاْ أَنَّهُۥ لَا يُكَلِّمُهُمۡ وَلَا يَهۡدِيهِمۡ سَبِيلًاۘ ٱتَّخَذُوهُ وَكَانُواْ ظَٰلِمِينَ
Setelah Musa pergi untuk bermunajat terhadap Tuhannya, kaumnya membuat sebuah patung anak sapi dari perhiasan mereka. Patung itu tidak bernyawa tetapi bisa bersuara. Tidakkah mereka tahu bahwa patung anak sapi itu tidak bisa berbicara kepada mereka, tidak bisa membimbing mereka ke jalan kebaikan baik yang lahir maupun yang batin, dan tidak bisa mendatangkan manfaat apa pun bagi mereka atau menghilangkan kesulitan dari mereka? Mereka menjadikan patung anak sapi itu sebagai sembahan. Mereka benar-benar menganiaya diri mereka sendiri dengan tindakan itu.
Tafsiran larabci:
daga cikin fa'idodin Ayoyin wannan shafi:
• على العبد أن يكون من المُظْهِرين لإحسان الله وفضله عليه، فإن الشكر مقرون بالمزيد.
· Setiap orang harus memperlihatkan kebaikan dan kemurahan Allah pada dirinya (sebagai ungkapan rasa syukur) karena syukur akan diiringi dengan tambahan nikmat.

• على العبد الأخذ بالأحسن في الأقوال والأفعال.
· Setiap orang harus memilih ucapan dan perbuatan yang terbaik.

• يجب تلقي الشريعة بحزم وجد وعزم على الطاعة وتنفيذ ما ورد فيها من الصلاح والإصلاح ومنع الفساد والإفساد.
· Syari’at (hukum Allah) harus diterima dengan penuh kesungguhan dan keseriusan, dan disertai tekad yang kuat untuk mematuhinya dan melaksanakan kebaikan dan perbaikan yang ada di dalamnya serta menahan diri dari segala bentuk kerusakan dan segala sesuatu yang merusak.

• على العبد إذا أخطأ أو قصَّر في حق ربه أن يعترف بعظيم الجُرْم الذي أقدم عليه، وأنه لا ملجأ من الله في إقالة عثرته إلا إليه.
· Seorang hamba yang melakukan kesalahan atau kelalaian kepada Tuhannya harus mengakui besarnya dosa yang telah dilakukannya dan meyakini bahwa tidak ada yang dapat mengampuni dosanya selain Allah.

 
Fassarar Ma'anoni Aya: (148) Sura: Suratu Al'a'raf
Teburin Jerin Sunayen Surori Lambar shafi
 
Fassarar Ma'anonin Alqura'ni - Fassara da Yaren Indonisiyanci, Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma - Teburin Bayani kan wasu Fassarori

Takaitaccen Tafsirin Al-Qurani Maigirma da Yaren Indonisiyanci - Wanda aka buga a Cibiyar Tafsiri Don Ilimin Al-Qurani

Rufewa