Terjemahan makna Alquran Alkarim - Terjemahan Berbahasa Indonesia - Departemen Agama * - Daftar isi terjemahan

XML CSV Excel API
Please review the Terms and Policies

Terjemahan makna Ayah: (29) Surah: Surah Al-Qaṣaṣ
۞ فَلَمَّا قَضَىٰ مُوسَى ٱلۡأَجَلَ وَسَارَ بِأَهۡلِهِۦٓ ءَانَسَ مِن جَانِبِ ٱلطُّورِ نَارٗاۖ قَالَ لِأَهۡلِهِ ٱمۡكُثُوٓاْ إِنِّيٓ ءَانَسۡتُ نَارٗا لَّعَلِّيٓ ءَاتِيكُم مِّنۡهَا بِخَبَرٍ أَوۡ جَذۡوَةٖ مِّنَ ٱلنَّارِ لَعَلَّكُمۡ تَصۡطَلُونَ
Maka ketika Musa telah menyelesaikan waktu yang ditentukan itu dan dia berangkat dengan keluarganya, dia melihat api di lereng gunung.608) Dia berkata kepada keluarganya, "Tunggulah (di sini), sesungguhnya aku melihat api, mudah-mudahan aku dapat membawa suatu berita kepadamu dari (tempat) api itu atau (membawa) sepercik api, agar kamu dapat menghangatkan badan."
*608) Setelah Musa -'alaihissalām- menyelesaikan perjanjian dengan Syu'aib -'alaihissalām- dia berangkat bersama keluarganya dengan sejumlah kambing yang diberi mertuanya, maka pada suatu malam yang sangat gelap dan dingin Musa -'alaihissalām- tiba di suatu tempat, tetapi setiap dia menghidupkan api, korek api tidak mau menyala. Hal itu sangat mengherankan Musa, maka dia berkata kepada istrinya sebagaimana disebut dalam ayat 29.
Tafsir berbahasa Arab:
 
Terjemahan makna Ayah: (29) Surah: Surah Al-Qaṣaṣ
Daftar surah Nomor Halaman
 
Terjemahan makna Alquran Alkarim - Terjemahan Berbahasa Indonesia - Departemen Agama - Daftar isi terjemahan

Terjemahan makna Al-Qur`ān Al-Karīm ke bahasa Indonesia. Diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Terjemahan ini sudah dikoreksi oleh Pusat Terjemah Ruwwād. Terjemahan asli bisa dilihat untuk memberikan masukan, penilaian, dan pengembangan berkelanjutan.

Tutup