Terjemahan makna Alquran Alkarim - Terjemahan Berbahasa Malay - Abdullah Basamiyah * - Daftar isi terjemahan


Terjemahan makna Ayah: (87) Surah: Surah Al-Anbiyā`
وَذَا ٱلنُّونِ إِذ ذَّهَبَ مُغَٰضِبٗا فَظَنَّ أَن لَّن نَّقۡدِرَ عَلَيۡهِ فَنَادَىٰ فِي ٱلظُّلُمَٰتِ أَن لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبۡحَٰنَكَ إِنِّي كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Dan (sebutkanlah peristiwa) Zun-Nun, ketika ia pergi (meninggalkan kaumnya) dalam keadaan marah, yang menyebabkan ia menyangka bahawa Kami tidak akan mengenakannya kesusahan atau cubaan; (setelah berlaku kepadanya apa yang berlaku) maka ia pun menyeru dalam keadaan yang gelap-gelita dengan berkata: “Sesungguhnya tiada Tuhan (yang dapat menolong) melainkan Engkau (ya Allah)! Maha Suci Engkau (daripada melakukan aniaya, tolongkanlah daku)! Sesungguhnya aku adalah dari orang-orang yang menganiaya diri sendiri”.
Tafsir berbahasa Arab:
 
Terjemahan makna Ayah: (87) Surah: Surah Al-Anbiyā`
Daftar surah Nomor Halaman
 
Terjemahan makna Alquran Alkarim - Terjemahan Berbahasa Malay - Abdullah Basamiyah - Daftar isi terjemahan

Terjemahan Makna Al-Qur`ān Al-Karīm ke Bahasa Malay oleh Abdullah Basamiyah

Tutup