Traduzione dei Significati del Sacro Corano - Traduzione indonesiana dell'Abbreviata Esegesi del Nobile Corano * - Indice Traduzioni


Traduzione dei significati Versetto: (23) Sura: Tâ-Hâ
لِنُرِيَكَ مِنۡ ءَايَٰتِنَا ٱلۡكُبۡرَى
Kami memperlihatkan padamu dua mukjizat ini -wahai Musa- agar Kami tunjukkan padamu sebagian dari agungnya tanda-tanda kebesaran Kami yang menunjukkan agungnya kekuasaan Kami dan agar Kami tunjukkan bahwa engkau adalah seorang rasul yang diutus dari sisi Allah.
Esegesi in lingua araba:
Alcuni insegnamenti da trarre da questi versi sono:
• وجوب حسن الاستماع في الأمور المهمة، وأهمها الوحي المنزل من عند الله.
· Wajib mendengarkan perkara-perkara penting dengan baik dan seksama, dan perkara paling penting yang wajib didengarkan adalah wahyu yang diturunkan dari sisi Allah.

• اشتمل أول الوحي إلى موسى على أصلين في العقيدة وهما: الإقرار بتوحيد الله، والإيمان بالساعة (القيامة)، وعلى أهم فريضة بعد الإيمان وهي الصلاة.
· Wahyu pertama yang diberikan pada Nabi Musa mengandung dua pokok akidah yang penting, yaitu: 1). Pengakuan terhadap keesaan Allah dan keimanan terhadap adanya hari Kiamat; 2). Perintah paling urgen setelah keimanan, yaitu salat.

• التعاون بين الدعاة ضروري لإنجاح المقصود؛ فقد جعل الله لموسى أخاه هارون نبيَّا ليعاونه في أداء الرسالة.
· Kerjasama antara sesama dai merupakan perkara darurat dan wajib agar tujuan dakwah tercapai. Allah telah menguatkan Nabi Musa dengan menjadikan saudaranya, yaitu Harun sebagai nabi, dengan tujuan agar Harun membantunya dalam menyampaikan wahyu-Nya.

• أهمية امتلاك الداعية لمهارة الإفهام للمدعوِّين.
· Pentingnya seorang dai memiliki keahlian dalam memahamkan objek dakwah dengan mudah.

 
Traduzione dei significati Versetto: (23) Sura: Tâ-Hâ
Indice delle Sure Numero di pagina
 
Traduzione dei Significati del Sacro Corano - Traduzione indonesiana dell'Abbreviata Esegesi del Nobile Corano - Indice Traduzioni

Traduzione indonesiana dell'Abbreviata Esegesi del Nobile Corano, edita da Tafseer Center for Quranic Studies

Chiudi