Tradução dos significados do Nobre Qur’an. - Tradução indonésia de interpretação abreviada do Nobre Alcorão. * - Índice de tradução


Tradução dos significados Versículo: (7) Surah: Suratu Al-Furqan
وَقَالُواْ مَالِ هَٰذَا ٱلرَّسُولِ يَأۡكُلُ ٱلطَّعَامَ وَيَمۡشِي فِي ٱلۡأَسۡوَاقِ لَوۡلَآ أُنزِلَ إِلَيۡهِ مَلَكٞ فَيَكُونَ مَعَهُۥ نَذِيرًا
Orang-orang musyrik yang mendustakan Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- itu berkata, "Mengapa orang yang mengaku sebagai rasul dari sisi Allah itu memakan makanan sebagaimana manusia lainnya dan berjalan di pasar-pasar untuk mencari rezeki? Mengapa Allah tidak menurunkan bersamanya seorang malaikat untuk menjadi pendampingnya, menemaninya, dan menolongnya dalam memberikan peringatan?
Os Tafssir em língua árabe:
Das notas do versículo nesta página:
• اتصاف الإله الحق بالخلق والنفع والإماتة والإحياء، وعجز الأصنام عن كل ذلك.
· Sifat Tuhan yang hakiki adalah Maha Pencipta, Maha Pemberi manfaat, Maha Mematikan, dan Maha Menghidupkan. Adapun berhala atau patung-patung maka tidak sanggup melakukan itu semua.

• إثبات صفتي المغفرة والرحمة لله.
· Penetapan sifat pengampun dan penyayang bagi Allah.

• الرسالة لا تستلزم انتفاء البشرية عن الرسول.
· Adanya risalah agama yang diemban tidak harus menghilangkan sifat kemanusiaan seorang rasul.

• تواضع النبي صلى الله عليه وسلم حيث يعيش كما يعيش الناس.
· Ketawadukan Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, yaitu beliau menjalani hidup seperti manusia lainnya.

 
Tradução dos significados Versículo: (7) Surah: Suratu Al-Furqan
Índice de capítulos Número de página
 
Tradução dos significados do Nobre Qur’an. - Tradução indonésia de interpretação abreviada do Nobre Alcorão. - Índice de tradução

Tradução indonésia de interpretação abreviada do Nobre Alcorão, emitido pelo Centro de Interpretação de Estudos do Alcorão.

Fechar