Ibisobanuro bya qoran ntagatifu - Ibisobanuro mu ki endoneziya * - Ishakiro ry'ibisobanuro

XML CSV Excel API
Please review the Terms and Policies

Ibisobanuro by'amagambo Umurongo: (142) Isura: Al Baqarat (Inka)
۞ سَيَقُولُ ٱلسُّفَهَآءُ مِنَ ٱلنَّاسِ مَا وَلَّىٰهُمۡ عَن قِبۡلَتِهِمُ ٱلَّتِي كَانُواْ عَلَيۡهَاۚ قُل لِّلَّهِ ٱلۡمَشۡرِقُ وَٱلۡمَغۡرِبُۚ يَهۡدِي مَن يَشَآءُ إِلَىٰ صِرَٰطٖ مُّسۡتَقِيمٖ
Orang-orang yang kurang akalnya93 di antara manusia akan berkata, "Apakah yang memalingkan mereka (umat Islam) dari kiblatnya (Baitul Maqdis) yang dahulu mereka telah berkiblat kepadanya?" Katakanlah, "Kepunyaan Allah-lah timur dan barat; Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya ke jalan yang lurus"94.
93. Maksudnya ialah orang-orang yang kurang pikirannya sehingga tidak dapat memahami maksud pemindahan kiblat.
94. Di waktu Nabi Muhammad Ṣallallāhu ʻAlaihi wa Sallam berada di Mekah, di tengah-tengah kaum musyrikin beliau berkiblat ke Baitul Maqdis. Tetapi setelah 16 atau 17 bulan Nabi Muhammad Ṣallallāhu ʻAlaihi wa Sallam berada di Madinah, di tengah-tengah orang Yahudi dan Nasrani, beliau disuruh oleh Tuhan untuk mengambil Kakbah menjadi kiblat. Terutama sekali untuk memberi pengertian bahwa dalam ibadah salat itu bukanlah arah Baitul Maqdis dan Kakbah itu menjadi tujuan, tetapi menghadapkan diri kepada Tuhan. Untuk persatuan umat lslam, Allah Subḥānahu wa Ta‘ālā menjadikan Kakbah sebagai kiblat.
Ibisobanuro by'icyarabu:
 
Ibisobanuro by'amagambo Umurongo: (142) Isura: Al Baqarat (Inka)
Urutonde rw'amasura numero y'urupapuro
 
Ibisobanuro bya qoran ntagatifu - Ibisobanuro mu ki endoneziya - Ishakiro ry'ibisobanuro

ibisobanuro bya Qoraan ntagatifu mururimi rw'ikinyendoneziya byasobanuwe nitsinda ryizewe muri minisiteri ishinzwe imigenzo yidini muri indoneziya bisubirwamo kandi bihagararirwa nikigo rawaad tarjamat hagamijwe kungurana ibitekerezo no kugera kubisobanuro byumwimerere mukunoza no kwagura umuyoboro mukugera kwiterambere rirambye

Gufunga