Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo * - Tippudi firooji ɗii


Firo maanaaji Aaya: (23) Simoore: Simoore Ibraahiima
وَأُدۡخِلَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ جَنَّٰتٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَا بِإِذۡنِ رَبِّهِمۡۖ تَحِيَّتُهُمۡ فِيهَا سَلَٰمٌ
Tempat kembali orang-orang beriman dan beramal saleh berbeda dengan tempat kembali orang-orang zalim; mereka dimasukkan ke dalam surga-surga yang mengalir di bawah istana-istana dan pepohonannya sungai-sungai, mereka tinggal di dalamnya secara kekal dengan izin dan perkenan Tuhan mereka. Sebagian dari mereka memberi penghormatan kepada sebagian yang lain, para malaikat juga mengucapkan selamat kepada mereka, dan Tuhan mereka pun mengucapkan selamat pada mereka dengan ucapan "salām".
Faccirooji aarabeeji:
Ina jeyaa e nafoore aayeeje ɗee e ngol hello:
• بيان سوء عاقبة التابع والمتبوع إن اجتمعا على الباطل.
· Buruknya akhir kehidupan orang-orang yang mengikuti dan orang-orang yang diikuti dalam kebatilan.

• بيان أن الشيطان أكبر عدو لبني آدم، وأنه كاذب مخذول ضعيف، لا يملك لنفسه ولا لأتباعه شيئًا يوم القيامة.
· Penjelasan bahwa setan adalah musuh terbesar manusia dan bahwa dia adalah pembual, hina, dan lemah. Dia tidak memiliki apa pun untuk dirinya dan orang-orang yang mengikutinya pada hari Kiamat nanti.

• اعتراف إبليس أن وعد الله تعالى هو الحق، وأن وعد الشيطان إنما هو محض الكذب.
· Iblis mengakui bahwa janji Allah adalah benar dan bahwa janji setan adalah bualan murni.

• تشبيه كلمة التوحيد بالشجرة الطيبة الثمر، العالية الأغصان، الثابتة الجذور.
· Kalimat Tauhid seperti pohon yang buahnya baik, cabangnya tinggi dan akarnya kokoh.

 
Firo maanaaji Aaya: (23) Simoore: Simoore Ibraahiima
Tippudi cimooje Tonngoode hello ngoo
 
Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo - Tippudi firooji ɗii

Firo enndenisiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo ummiriingo to hentorde facciro wonannde jaŋdeeli al-quraan

Uddude