Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo * - Tippudi firooji ɗii


Firo maanaaji Aaya: (36) Simoore: Simoore Qaaf
وَكَمۡ أَهۡلَكۡنَا قَبۡلَهُم مِّن قَرۡنٍ هُمۡ أَشَدُّ مِنۡهُم بَطۡشٗا فَنَقَّبُواْ فِي ٱلۡبِلَٰدِ هَلۡ مِن مَّحِيصٍ
Betapa banyak umat yang telah Kami hancurkan sebelum orang-orang musyrik yang mendustakan dari penduduk Makkah itu, padahal dahulu mereka lebih kuat dari penduduk Makkah. Lantas mereka mencari tempat melarikan diri ke beberapa negeri dengan harapan mereka bisa mendapatkan tempat yang terhindar dari siksa, akan tetapi mereka tidak mendapatkannya.
Faccirooji aarabeeji:
Ina jeyaa e nafoore aayeeje ɗee e ngol hello:
• الاعتبار بوقائع التاريخ من شأن ذوي القلوب الواعية.
· Mengambil pelajaran dari kejadian sejarah merupakan sebagian dari sifat orang-orang yang mempunyai hati yang sadar.

• خلق الله الكون في ستة أيام لِحِكَم يعلمها الله، لعل منها بيان سُنَّة التدرج.
· Allah menciptakan semesta dalam enam hari berdasarkan hikmah yang hanya diketahui oleh Allah, mungkin di antaranya adalah sunahnya melakukan pekerjaan secara bertahap.

• سوء أدب اليهود في وصفهم الله تعالى بالتعب بعد خلقه السماوات والأرض، وهذا كفر بالله.
· Kekurangajaran orang-orang Yahudi karena menyebut Allah mempunyai sifat lelah setelah menciptakan langit dan bumi, hal ini merupakan kekufuran terhadap Allah.

 
Firo maanaaji Aaya: (36) Simoore: Simoore Qaaf
Tippudi cimooje Tonngoode hello ngoo
 
Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo - Tippudi firooji ɗii

Firo enndenisiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo ummiriingo to hentorde facciro wonannde jaŋdeeli al-quraan

Uddude