Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo * - Tippudi firooji ɗii


Firo maanaaji Aaya: (46) Simoore: Simoore koreeji imraan
وَيُكَلِّمُ ٱلنَّاسَ فِي ٱلۡمَهۡدِ وَكَهۡلٗا وَمِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Dia (Isa) berbicara kepada manusia ketika masih bayi, sebelum waktunya berbicara. Dia juga berbicara kepada manusia ketika sudah dewasa, setelah kekuatan fisik dan kejantanannya sempurna. Dia berbicara kepada mereka tentang ajaran yang berisi seruan untuk memperbaiki urusan agama dan urusan dunia mereka dan dia termasuk orang-orang saleh dalam berbicara dan bertindak.
Faccirooji aarabeeji:
Ina jeyaa e nafoore aayeeje ɗee e ngol hello:
• شرف الكتابة والخط وعلو منزلتهما، حيث بدأ الله تعالى بذكرهما قبل غيرهما.
· Kemuliaan menulis dan tulisan, serta agungnya kedudukan keduanya karena Allah -Ta'ālā- menyebut kedua hal itu sebelum yang lain.

• من سنن الله تعالى أن يؤيد رسله بالآيات الدالة على صدقهم، مما لا يقدر عليه البشر.
· Salah satu sunatullah ialah bahwa Allah senantiasa mendukung para rasul-Nya dengan mukjizat-mukjizat yang menjadi bukti tentang kebenaran mereka dan tidak bisa dilakukan oleh manusia biasa.

• جاء عيسى بالتخفيف على بني إسرائيل فيما شُدِّد عليهم في بعض شرائع التوراة، وفي هذا دلالة على وقوع النسخ بين الشرائع.
· Isa datang kepada Bani Israil dengan membawa keringanan bagi mereka terkait beberapa ketentuan syariat Taurat yang berat bagi mereka. Ini menunjukkan adanya proses penasakhan di antara syariat.

 
Firo maanaaji Aaya: (46) Simoore: Simoore koreeji imraan
Tippudi cimooje Tonngoode hello ngoo
 
Firo maanaaji al-quraan tedduɗo oo - Firo enndeniaiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo - Tippudi firooji ɗii

Firo enndenisiiwo tonngaango e facciro al-quraan tedduɗo oo ummiriingo to hentorde facciro wonannde jaŋdeeli al-quraan

Uddude