Firo maanaaji Simoore Simoore Al-sarah - Firo enndonisiiwo - Jaagorgal geɗe Islaamyankooje - Mawsuuwa al-quraan tedduɗo oo

Surah Asy-Syarḥ

Aaya: 1

أَلَمۡ نَشۡرَحۡ لَكَ صَدۡرَكَ

Bukankah kami telah melapangkan dadamu (Muhammad)?

Aaya: 2

وَوَضَعۡنَا عَنكَ وِزۡرَكَ

Dan kami pun telah menurunkan beban darimu,913)

*913) Kesusahan-kesusahan yang diderita Nabi Muhammad -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- dalam menyampaikan risalah.

Aaya: 3

ٱلَّذِيٓ أَنقَضَ ظَهۡرَكَ

yang memberatkan punggungmu,

Aaya: 4

وَرَفَعۡنَا لَكَ ذِكۡرَكَ

dan kami tinggikan sebutan (nama)mu914) bagimu.

*914) Meninggikan derajat dan menggandengkan namanya dengan nama Allah dalam kalimat syahadat, menjadikan taat kepada Nabi termasuk taat kepada Allah.

Aaya: 5

فَإِنَّ مَعَ ٱلۡعُسۡرِ يُسۡرًا

Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan,

Aaya: 6

إِنَّ مَعَ ٱلۡعُسۡرِ يُسۡرٗا

sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.

Aaya: 7

فَإِذَا فَرَغۡتَ فَٱنصَبۡ

Maka apabila engkau telah selesai (dari suatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain),915)

*915) Sebagian mufasir menafsirkan apabila engkau (Muhammad) telah selesai berdakwah maka beribadahlah kepada Allah; apabila engkau telah selesai melaksanakan urusan dunia maka kerjakanlah urusan akhirat dan ada lagi yang mengatakan, "Apabila telah mengerjakan salat maka berdoalah".

Aaya: 8

وَإِلَىٰ رَبِّكَ فَٱرۡغَب

dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.