แปลความหมาย​ สูเราะฮ์ Al-Hāqqah - คำแปลภาษาอินโดนีเซีย - บริษัทซาบิก - สารานุกรมอัลกุรอาน

Surah Al-Ḥāqqah

อายะฮ์: 1

ٱلۡحَآقَّةُ

1. Hari Kiamat,*(854)

*854). Al-Ḥāqqah menurut bahasa berarti “yang pasti terjadi”. Hari Kiamat dinamai Al-Ḥāqqah karena pasti terjadi.

อายะฮ์: 2

مَا ٱلۡحَآقَّةُ

2. Apakah hari Kiamat itu?

อายะฮ์: 3

وَمَآ أَدۡرَىٰكَ مَا ٱلۡحَآقَّةُ

3. Dan tahukah engkau apakah hari Kiamat itu?

อายะฮ์: 4

كَذَّبَتۡ ثَمُودُ وَعَادُۢ بِٱلۡقَارِعَةِ

4. Kaum Ṡamūd dan 'Ad telah mendustakan hari Kiamat.*(855)

*855). Al-Qāri’ah menurut bahasa berarti “yang menggetarkan hati”. Hari Kiamat dinamai Al-Qāri’ah karena menggetarkan hati.

อายะฮ์: 5

فَأَمَّا ثَمُودُ فَأُهۡلِكُواْ بِٱلطَّاغِيَةِ

5. Maka adapun kaum Ṡamūd, mereka telah dibinasakan dengan suara yang sangat keras,*(856)

*856). Petir yang sangat keras yang menyebabkan suara yang mengguntur dapat menghancurkan.

อายะฮ์: 6

وَأَمَّا عَادٞ فَأُهۡلِكُواْ بِرِيحٖ صَرۡصَرٍ عَاتِيَةٖ

6. Sedangkan kaum 'Ad, mereka telah dibinasakan dengan angin topan yang sangat dingin,

อายะฮ์: 7

سَخَّرَهَا عَلَيۡهِمۡ سَبۡعَ لَيَالٖ وَثَمَٰنِيَةَ أَيَّامٍ حُسُومٗاۖ فَتَرَى ٱلۡقَوۡمَ فِيهَا صَرۡعَىٰ كَأَنَّهُمۡ أَعۡجَازُ نَخۡلٍ خَاوِيَةٖ

7. Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam delapan hari terus-menerus; maka kamu melihat kaum `Ad pada waktu itu mati bergelimpangan seperti batang-batang pohon kurma yang telah kosong (lapuk).

อายะฮ์: 8

فَهَلۡ تَرَىٰ لَهُم مِّنۢ بَاقِيَةٖ

8. Maka adakah kamu melihat seorang pun yang masih tersisa di antara mereka?*(857)

*857). Mereka habis dihancurkan sama sekali dan tidak punya keturunan.

อายะฮ์: 9

وَجَآءَ فِرۡعَوۡنُ وَمَن قَبۡلَهُۥ وَٱلۡمُؤۡتَفِكَٰتُ بِٱلۡخَاطِئَةِ

9. Kemudian datang Fir'aun dan orang-orang yang sebelumnya dan (penduduk) negeri-negeri yang dijungkirbalikkan karena kesalahan yang besar.*(858)

858). Umat-umat dahulu yang mengingkari nabi-nabi seperti kaum Salih, kaum Syu'aib dan lain-lain dan negeri-negeri yang dijungkirbalikkan ialah negeri-negeri kaum Luṭ. Sedangkan kesalahan yang dilakukan mereka ialah mendustakan para rasul.

อายะฮ์: 10

فَعَصَوۡاْ رَسُولَ رَبِّهِمۡ فَأَخَذَهُمۡ أَخۡذَةٗ رَّابِيَةً

10. Maka mereka mendurhakai utusan Tuhannya, Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras.

อายะฮ์: 11

إِنَّا لَمَّا طَغَا ٱلۡمَآءُ حَمَلۡنَٰكُمۡ فِي ٱلۡجَارِيَةِ

11. Sesungguhnya ketika air naik (sampai ke gunung), Kami membawa (nenek moyang) kamu ke dalam kapal,*(859)

859). Yang dibawa dalam kapal Nabi Nuh untuk diselamatkan ialah keluarga Nabi Nuh dan orang-orang yang beriman, tidak termasuk anaknya yang durhaka.

อายะฮ์: 12

لِنَجۡعَلَهَا لَكُمۡ تَذۡكِرَةٗ وَتَعِيَهَآ أُذُنٞ وَٰعِيَةٞ

12. Agar Kami jadikan (peristiwa itu) sebagai peringatan bagi kamu dan agar diperhatikan oleh telinga yang mau mendengar.

อายะฮ์: 13

فَإِذَا نُفِخَ فِي ٱلصُّورِ نَفۡخَةٞ وَٰحِدَةٞ

13. Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup,*(860)

*860). Tiupan pertama yang pada waktu itu seluruh alam menjadi hancur.

อายะฮ์: 14

وَحُمِلَتِ ٱلۡأَرۡضُ وَٱلۡجِبَالُ فَدُكَّتَا دَكَّةٗ وَٰحِدَةٗ

14. dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali benturan.

อายะฮ์: 15

فَيَوۡمَئِذٖ وَقَعَتِ ٱلۡوَاقِعَةُ

15. Maka pada hari itu terjadilah hari Kiamat,

อายะฮ์: 16

وَٱنشَقَّتِ ٱلسَّمَآءُ فَهِيَ يَوۡمَئِذٖ وَاهِيَةٞ

16. Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi rapuh.

อายะฮ์: 17

وَٱلۡمَلَكُ عَلَىٰٓ أَرۡجَآئِهَاۚ وَيَحۡمِلُ عَرۡشَ رَبِّكَ فَوۡقَهُمۡ يَوۡمَئِذٖ ثَمَٰنِيَةٞ

17. Dan para malaikat berada di berbagai penjuru langit. Pada hari itu delapan malaikat menjunjung Arasy Tuhanmu di atas (kepala) mereka. @แก้ไขแล้ว

เนื้อหาต้นฉบับ17. Dan para malaikat berada di berbagai penjuru langit. Pada hari itu delapan malaikat menjunjung `Arasy (singgasana) Tuhanmu di atas (kepala) mereka. ดูตัวอย่างความแตกต่าง

อายะฮ์: 18

يَوۡمَئِذٖ تُعۡرَضُونَ لَا تَخۡفَىٰ مِنكُمۡ خَافِيَةٞ

18. Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Tuhanmu), tidak ada sesuatu pun dari kamu yang tersembunyi (bagi Allah).

อายะฮ์: 19

فَأَمَّا مَنۡ أُوتِيَ كِتَٰبَهُۥ بِيَمِينِهِۦ فَيَقُولُ هَآؤُمُ ٱقۡرَءُواْ كِتَٰبِيَهۡ

19. Adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kanannya, maka dia berkata, "Ambillah, bacalah kitabku (ini)!*(861)

*861). Catatan amal perbuatan.

อายะฮ์: 20

إِنِّي ظَنَنتُ أَنِّي مُلَٰقٍ حِسَابِيَهۡ

20. Sesungguhnya aku yakin, bahwa (suatu saat) aku akan menerima perhitungan terhadap diriku.”

อายะฮ์: 21

فَهُوَ فِي عِيشَةٖ رَّاضِيَةٖ

21. Maka orang itu berada dalam kehidupan yang diridai,

อายะฮ์: 22

فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٖ

22. Dalam surga yang tinggi,

อายะฮ์: 23

قُطُوفُهَا دَانِيَةٞ

23. Buah-buahannya dekat,

อายะฮ์: 24

كُلُواْ وَٱشۡرَبُواْ هَنِيٓـَٔۢا بِمَآ أَسۡلَفۡتُمۡ فِي ٱلۡأَيَّامِ ٱلۡخَالِيَةِ

24. (Kepada mereka dikatakan), “Makan dan minumlah dengan nikmat karena amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu.”

อายะฮ์: 25

وَأَمَّا مَنۡ أُوتِيَ كِتَٰبَهُۥ بِشِمَالِهِۦ فَيَقُولُ يَٰلَيۡتَنِي لَمۡ أُوتَ كِتَٰبِيَهۡ

25. Dan adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kirinya, maka dia berkata, "Alangkah baiknya jika kitabku (ini) tidak diberikan kepadaku.

อายะฮ์: 26

وَلَمۡ أَدۡرِ مَا حِسَابِيَهۡ

26. Sehingga aku tidak mengetahui bagaimana perhitunganku.

อายะฮ์: 27

يَٰلَيۡتَهَا كَانَتِ ٱلۡقَاضِيَةَ

27. Wahai, kiranya (kematian) itulah yang menyudahi segala sesuatu.

อายะฮ์: 28

مَآ أَغۡنَىٰ عَنِّي مَالِيَهۡۜ

28. Hartaku sama sekali tidak berguna bagiku.

อายะฮ์: 29

هَلَكَ عَنِّي سُلۡطَٰنِيَهۡ

29. Kekuasaanku telah hilang dariku.”

อายะฮ์: 30

خُذُوهُ فَغُلُّوهُ

30. (Allah berfirman), “Tangkaplah dia lalu belenggulah tangannya ke lehernya.”

อายะฮ์: 31

ثُمَّ ٱلۡجَحِيمَ صَلُّوهُ

31. Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala.

อายะฮ์: 32

ثُمَّ فِي سِلۡسِلَةٖ ذَرۡعُهَا سَبۡعُونَ ذِرَاعٗا فَٱسۡلُكُوهُ

32. Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta.

อายะฮ์: 33

إِنَّهُۥ كَانَ لَا يُؤۡمِنُ بِٱللَّهِ ٱلۡعَظِيمِ

33. Sesungguhnya dia adalah orang yang tidak beriman kepada Allah Yang Mahabesar. @แก้ไขแล้ว

เนื้อหาต้นฉบับ33. Sesungguhnya dialah orang yang tidak beriman kepada Allah Yang Mahabesar. ดูตัวอย่างความแตกต่าง

อายะฮ์: 34

وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ

34. Dan juga dia tidak mendorong (orang lain) untuk memberi makan orang miskin.

อายะฮ์: 35

فَلَيۡسَ لَهُ ٱلۡيَوۡمَ هَٰهُنَا حَمِيمٞ

35. Maka pada hari ini di sini tidak ada seorang teman pun baginya.

อายะฮ์: 36

وَلَا طَعَامٌ إِلَّا مِنۡ غِسۡلِينٖ

36. Dan tidak ada makanan (baginya) kecuali dari darah dan nanah.

อายะฮ์: 37

لَّا يَأۡكُلُهُۥٓ إِلَّا ٱلۡخَٰطِـُٔونَ

37. Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa.

อายะฮ์: 38

فَلَآ أُقۡسِمُ بِمَا تُبۡصِرُونَ

38. Maka Aku bersumpah demi apa yang kamu lihat,

อายะฮ์: 39

وَمَا لَا تُبۡصِرُونَ

39. Dan demi apa yang tidak kamu lihat.

อายะฮ์: 40

إِنَّهُۥ لَقَوۡلُ رَسُولٖ كَرِيمٖ

40. Sesungguhnya ia (Al-Qur`ān) benar-benar wahyu (yang diturunkan kepada) Rasul yang mulia,

อายะฮ์: 41

وَمَا هُوَ بِقَوۡلِ شَاعِرٖۚ قَلِيلٗا مَّا تُؤۡمِنُونَ

41. Dan ia (Al-Qur`ān) bukanlah perkataan seorang penyair. Sedikit sekali kamu beriman kepadanya.

อายะฮ์: 42

وَلَا بِقَوۡلِ كَاهِنٖۚ قَلِيلٗا مَّا تَذَكَّرُونَ

42. Dan bukan pula perkataan tukang tenung. Sedikit sekali kamu mengambil pelajaran darinya.

อายะฮ์: 43

تَنزِيلٞ مِّن رَّبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ

43. Ia (Al-Qur`ān) adalah wahyu yang diturunkan dari Tuhan seluruh alam.

อายะฮ์: 44

وَلَوۡ تَقَوَّلَ عَلَيۡنَا بَعۡضَ ٱلۡأَقَاوِيلِ

44. Dan sekiranya dia (Muhammad) mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,

อายะฮ์: 45

لَأَخَذۡنَا مِنۡهُ بِٱلۡيَمِينِ

45. Pasti Kami pegang dia pada tangan kanannya.

อายะฮ์: 46

ثُمَّ لَقَطَعۡنَا مِنۡهُ ٱلۡوَتِينَ

46. Kemudian Kami potong pembuluh jantungnya.

อายะฮ์: 47

فَمَا مِنكُم مِّنۡ أَحَدٍ عَنۡهُ حَٰجِزِينَ

47. Maka tidak seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami untuk menghukumnya).

อายะฮ์: 48

وَإِنَّهُۥ لَتَذۡكِرَةٞ لِّلۡمُتَّقِينَ

48. Dan sungguh, Al-Qur`ān itu pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.

อายะฮ์: 49

وَإِنَّا لَنَعۡلَمُ أَنَّ مِنكُم مُّكَذِّبِينَ

49. Dan sungguh, Kami mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan.

อายะฮ์: 50

وَإِنَّهُۥ لَحَسۡرَةٌ عَلَى ٱلۡكَٰفِرِينَ

50. Dan sungguh, Al-Qur`ān itu akan menimbulkan penyesalan bagi orang-orang kafir (di akhirat).

อายะฮ์: 51

وَإِنَّهُۥ لَحَقُّ ٱلۡيَقِينِ

51. Dan sungguh, Al-Qur`ān itu kebenaran yang meyakinkan.

อายะฮ์: 52

فَسَبِّحۡ بِٱسۡمِ رَبِّكَ ٱلۡعَظِيمِ

52. Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Mahaagung.